PIKIRAN RAKYAT - Polres Jakarta Selatan membawa ibu yang menenggelamkan anaknya ke Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.
Ibu berinisial A itu rencananya akan menjalani observasi kejiwaan di bawah pengawasan psikiater usai secara tega menenggelamkan bayinya yang baru berusia 3 bulan ke dalam ember berisi air.
"Saat ini melakukan observasi terhadap ibu LN alias A untuk memastikan yang bersangkutan gangguan jiwa atau tidak. Observasinya di Rumah Sakit (RS) Polri Kramat Jati, Jakarta Timur" ujar Kasat Reskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Bintoro.
Rencananya, A akan diobservasi selama 14 hari ke depan untuk diketahui secara pasti kondisi kejiwaannya.
"Mulai dari kemarin, Rabu, 18 Oktober 2023 kita lakukan observasi selama 14 hari ke depan. Nanti dari situ, dari dokter tim psikiater akan menyimpulkan apa yang terjadi dengan ibu ini," katanya.
Hal ini dilakukan polisi lantaran yang bersangkutan kerap melantur dan tiba-tiba menangis saat menjalani pemeriksaan di hadapan penyidik.
"Memang penyampaian dari penyidik ada indikasi yang bersangkutan tiba-tiba menangis, tiba-tiba lupa. Itu tetap kita dalami, jadi yang bersangkutan mungkin psikologisnya terguncang," katanya.
Dia menambahkan selama masa observasi berlangsung, ketiga anak ibu berinisial LN alias A itu dirawat oleh pihak keluarga suami.