PIKIRAN RAKYAT - Jika terpilih menjadi presiden dan wakil presiden, pasangan nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka menjanjikan rumah murah untuk kaum milenial. Program ini dikhususkan untuk rakyat dengan ekonomi menengah ke bawah.
Keduanya berkomitmen untuk menyediakan rumah terjangkau di tahun-tahun awal kepemimpinan mereka. Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Paulus Totok Lusida menjelaskan, Prabowo-Gibran fokus pada kebutuhan pokok rakyat.
"Rumah itu merupakan kebutuhan dasar. Orang bisa hidup tenang dan bisa maju ke depan, mendidik anaknya," kata dia, dalam keterangan pada Sabtu, 2 Desember 2023.
Paulus mengatakan, Prabowo-Gibran menyoroti tingginya angka kesenjangan antara jumlah rumah terbangun dengan jumlah kebutuhan hunian warga. TKN Prabowo-Gibran telah menghimpun data-data yang diperlukan berkaitan dengan isu tersebut.
Paulus menyebutkan, kesenjangan mencapai angka sekitar 12,7 juta. Oleh karenanya, imbuh Paulus, Prabowo-Gibran menjanjikan 1 juta unit rumah akan dibangun jika keduanya telah dipercaya dan diamanahi memimpin Indonesia.
Adapun jumlah itu akan dibagi ke dalam dua kategori, yaitu 500 ribu rumah tapak dan 500 ribu rumah vertikal (rumah susun) di wilayah perkotaan dan pedesaan.
"Selain di perkotaan, Prabowo-Gibran berencana merenovasi rumah di pedesaan yang ditargetkan mencapai 2 juta rumah pada tahun kedua menjabat," kata Paulus.
"Kemudian, pembangunan itu yang paling mahal di biaya lift dan itu ditanggung pemerintah, supaya masyarakat tidak menanggung pembangunan biaya maintenance dan operasional lift," katanya lagi.
Dengan demikian, rumah-rumah yang akan dibangun dipastikan terjangkau serta disertai subsidi dari pemerintah. Subsidi yang dimaksud, salah satunya adalah pembebasan biaya pembangunan lift untuk rumah susun.