PIKIRAN RAKYAT - Kubu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) mengaku senang dan merasa optimistis jika ada aturan debat Pilpres 2024 menggunakan bahasa Inggris. Juru Bicara Tim Nasional Pemenangan (Timnas) AMIN Billy David Nerotumilena mengaku merasa diuntungkan.
Dalam keterangan terbarunya, Billy menanggapi ihwal tantangan terkait penggunaan bahasa Inggris saat debat calon presiden-wakil presiden (capres-cawapres) yang akan segera berlangsung.
"Kalau itu (debat menggunakan bahasa Inggris) malah kami senang," kata Billy di Jakarta, Selasa, 5 Desember 2023.
Billy melanjutkan, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dari jauh-jauh hari telah membekali diri dengan persiapan yang cukup, menyongsong sesi debat capres-cawapres 2024.
Dikatakan Billy, bahasa bukan kendala signifikan bagi Anies maupun Cak Imin. Apa pun keputusan dari pihak penyelenggara, Komisi Pemilihan Umum (KPU), dia menekankan bahwa AMIN siap menghadapi agenda terkait Pemilu tahun ini.
"Apapun yang diputuskan oleh KPU selama itu merujuk pada ketentuan yang berlaku, maka akan kami ikuti," katanya.
Adapun debat pertama dan kedua akan dihelat pada 12 dan 22 Desember 2023. Debat ketiga dan keempat pada 7 dan 21 Januari 2024. Sementara debat terakhir digelar pada 4 Februari 2024. Temanya meliputi poin-poin berikut:
- 12 Desember 2023: Hukum, HAM, Pemerintahan, Pemberantasan Korupsi, dan Penguatan Demokrasi.
- 22 Desember 2023: Pertahanan, Keamanan, Geopolitik, dan Hubungan Internasional.
- 7 Januari 2024: Ekonomi (Kerakyatan dan Digital), Kesejahteraan Sosial, Investasi, Perdagangan, Pajak (Digital), Keuangan, Pengelolaan APBN dan APBD, Infrastruktur.
- 21 Januari 2024: Energi, SDA, SMN, Pangan, Pajak Karbon, Lingkungan Hidup, Agraria, dan Masyarakat Adat.
- 4 Februari 2024: Teknologi Informasi, Peningkatan Pelayanan Publik, Hoaks, Intoleransi, Pendidikan, Kesehatan (Post-COVID Society), dan Ketenagakerjaan.
Lima kali ajang adu gagasan ini seluruhnya akan diselenggarakan di Jakarta.
Baca Juga: Profil Ignasius Jonan, Pengusaha yang Dijanjikan Anies Baswedan Urus Proyek Besar di Kalimantan