PIKIRAN RAKYAT - BLT El Nino mulai dicairkan pemerintah pada Desember 2023. Pencairan pertama dilakukan di Pekalongan, Jawa Tengah saat Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengunjungi daerah tersebut.
Pencairan BLT El Nino merupakan bantuan terhadap dampak kemarau panjang kepada 18,8 juta keluarga penerima manfaat. Bantuan juga diberikan untuk warga Kota Pekalongan, Jawa Tengah.
"Bantuan ini dilatarbelakangi adanya super El Nino dan jangan sampai hal itu mengurangi daya beli masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah mengeluarkan BLT (bantuan langsung tunai)," kata Presiden Jokowi seperti diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya.
Menurut Jokowi, bantuan diberikan pada kelompok masyarakat penerima program keluarga harapan (PKH).
"Ini adalah penyaluran BLT pertama yang disalurkan di seluruh Indonesia dan di Kota Pekalongan lebih dulu," katanya menjelaskan.
Siapa Penerima BLT El Nino
Para penerima BLT El Nino sudah diatur oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani. Sri menyatakan penerima adalah masyarakat yang tercatat dalam program keluarga penerima manfaat (KPM).
Data dari para KPM sudah tercantum dalam program DTKS Kementerian Sosial (Kemensos). Ada sebanyak 18,8 juta KPM yang akan menerima BLT El Nino Rp400 ribu.
Anggaran untuk memberikan BLT El Nino mencapai Rp7,52 triliun. Satu orang KPM akan menerima bantuan hingga Rp400 ribu yang dicairkan dalam satu atau dua skema.
Cara Cek Penerima
Sebelum mencairkan BLT El Nino, anda bisa mengecek terlebih dahulu apakah nama Anda termasuk salah satu penerima BLT El Nino atau bukan. pengecekan bisa dilakukan menggunakan dua cara yakni situs kemensos dan aplikasi Cek Bansos.
Berikut adalah masing-masing caranya: