PIKIRAN RAKYAT - Bawaslu menerima laporan terkait konten kampanye yang melibatkan anak-anak asal Desa Trirejo, Kecamatan Loano, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah.
Video tersebut memuat seruan dari bocah berbaju pramuka untuk memilih salah satu calon legislatif berinisial MA.
Dalam kasus ini, jika terbukti ada pelanggaran, Caleg tersebut terancam dijerat Pasal 280 ayat (2) huruf k UU Pemilu dan Ketentuan Pidana Pemilu Pasal 493 UU Pemilu.
Kutipan di atas merupakan salah satu dari lima artikel terpopuler di kalangan pembaca Pikiran-Rakyat.com pada Minggu, 17 Desember 2023. Berikut kami ulas artikel lainnya selengkapnya.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Janji Bakal Majukan Kesejahteraan Guru Agama dan Ponpes
1. Dua Bocah Pramuka Bikin Konten Kampanye Pemilu 2024, Bawaslu Buka Suara
Tersiar rekaman video berisi konten kampanye dua anak di bawah umur yang masih berseragam sekolah viral di media sosial.
Menyikapi adanya konten tersebut, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah, tengah menelusuri terkiat konten tersebut.
"Kami mendapatkan laporan masyarakat. Di mana viral konten video yang dilakukan oleh diduga anak berseragam sekolah di bawah umur, mengajar untuk memilih salah satu calon legislatif," kata Anggota Bawaslu Purworejo, Rinto Haryadi, dikutip dari Antara pada Sabtu, 16 Desember 2023.