PIKIRAN RAKYAT - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto sempat terkesan menyinggung capres nomor urut 1 Anies Baswedan saat berkampanye di Pekanbaru, Riau pada Selasa, 9 Januari 2024. Terkait dengan hal itu, Ketua Dewan Pakar Timnas Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Cak Imin), Hamdan Zoelva pun mengatakan bahwa pernyataan Prabowo Subianto tak perlu ditanggapi balik.
"Perlu disampaikan bahwa kami tidak perlu merespons balik apa yang disampaikan oleh Pak Prabowo," katanya, dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu, 10 Januari 2024.
Menurutnya, pernyataan Prabowo Subianto itu juga tak perlu dipermasalahkan. Namun, Timnas AMIN berpendapat bahwa apa yang disampaikan Anies Baswedan dalam debat beberapa waktu lalu tersebut masih sejalan dengan tema debat.
Pasalnya, Anies Baswedan membahas persoalan kenegaraan, visi, misi, gagasan, dan kepemimpinan capres. Diskusi tersebut pun, kata Zoelva, tak bisa dilakukan di ruang tertutup karena menyangkut bangsa dan negara.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Komentari Momen Salaman Anies Baswedan dan Puan Maharani
"Saya kira rakyat dan pemilih perlu mendapatkan gambaran bagaimana sebenarnya pandangan masing-masing pasangan calon. Hal ini mengingat masalah etika itu bukan persoalan personal," ujarnya.
"Jadi, kami hanya ingin menegaskan bahwa dalam konteks itulah apa yang disampaikan oleh Pak Anies pada debat kemarin, apa pun penilaiannya diserahkan kepada pemilih," ucapnya.
Pernyataan Prabowo Subianto yang Singgung Anies
Saat kampanye di Pekanbaru, Prabowo Subianto sempat mengungkit kembali soal luas tanah yang disebutkan Anies Baswedan saat debat ketiga.
"Ada pula yang nyinggung-nyinggung punya tanah berapa? Punya tanah ini. Dia pintar atau goblok sih? Dia mengerti enggak ada HGU, hak guna usaha, hak guna bangunan, hak pakai, itu tanah negara saudara," tuturnya.
“Kemarin juga salah-salah melulu, bukan 340.000 hektare, mendekati 500.000 hektare. Dia mau bikin rakyat benci saya,” katanya.