kievskiy.org

Fahri Hamzah Geram Prabowo Diserang Soal Hukum: Yang Rawan Sebelah Sana, Hampir Tersangka

Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah.
Wakil Ketua Umum Partai Gelora, Fahri Hamzah. /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin

PIKIRAN RAKYAT - Fahri Hamzah tak terima ada pihak yang menyerang Prabowo Subianto secara hukum. Wakil Komandan Tim Komunikasi Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran itu menilai paslon usungannya justru bersih soal catatan hukum.

Ia menjelaskan, baik Prabowo maupun wakilnya, Gibran Rakabuming Raka tidak pernah beririsan dengan proses pidana apalagi sampai berhadapan dengan persidangan.

Untuk itu, dia meminta agar pihak-pihak kompetitor di kontestasi pemilu ini tidak lantas menyerang Prabowo soal hukum, terutama kasus korupsi.

"Pak Prabowo nggak pernah diperiksa, nggak pernah dihadirkan di ruang sidang, enggak pernah ada pengakuan di ruang sidang, jadi sudahlah jangan serang keras gitu," kata Fahri Hamzah, di Bandar Lampung, dikutip dari Antara, Sabtu, 13 Januari 2024.

Pernyataan tersebut mulanya muncul untuk menjawab cuitannya sendiri, terkait siapa calon yang bakal jadi tersangka setelah sekali putaran.

Fahri menambahkan, sebagai anggota DPR RI yang paham situasi lapangan, dia tahu persis siapa calon presiden yang bermasalah hukum. Ia menyinggung pihak lawan namun tak secara gamblang menyebut nama.

"Saya ini kan pasukan tempur di lapangan banyak yang menyerang Pak Prabowo, seolah-olah yang bersangkutan itu punya kasus hukum terutama korupsi. Jadi saya mohon maaf terpaksa agak keras jadi tolong jangan serang Pak Prabowo soal hukum karena yang rawan itu sebelah sana, sebenarnya itu saja yang ingin diomongkan," kata dia.

Baca Juga: Anies-Cak Imin akan Bangun 40 Kota Setara Jakarta, Dinilai Efektif Wujudkan Pemerataan Ekonomi

Fahri menegaskan serangan soal hukum pada Prabowo tak bisa ditolerir karena amat sangat keliru. Ia memperingatkan kembali agar tak ada pihak-pihak yang sembarangan mengaitkan Prabowo dengan polemik hukum.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat