kievskiy.org

TKN Tegaskan Pelaku Pengancam Anies Baswedan Tidak Ada Kaitannya dengan Prabowo-Gibran 

Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman (kiri).
Wakil Ketua TKN Prabowo-Gibran, Habiburokhman (kiri). /Pikiran Rakyat/Asep Bidin Rosidin

PIKIRAN RAKYAT - Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Habiburokhman menegaskan pelaku pengancaman terhadap calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan, tidak ada kaitannya dengan pasangan calon nomor urut 2. 

Habiburokhman menekankan bahwa pelaku tidak terkait dengan pasangan Prabowo-Gibran meskipun pelaku di akun media sosialnya menggunakan foto profil Prabowo Subianto. Berdasarkan hasil penelusuran, pelaku berinisial AWK (23) yang telah ditangkap polisi bukan bagian dari tim kampanye Prabowo-Gibran. 

"Bisa saja orang siapa pun yang mengambil nama atau foto Pak Prabowo, kami tidak bertanggung jawab atas apa yang dilakukan (pelaku) karena itu terjadi secara hukum ya tidak ada kaitannya," kata Habiburokhman dalam konferensi pers di Media Center TKN Prabowo-Gibran, Jakarta, dikutip Minggu, 14 Januari 2024. 

Lebih lanjut Habiburokhman menuturkan di zaman kemajuan era digital memudahkan seseorang untuk mengakses teknologi informasi, termasuk mengambil foto-foto di media sosial. 

Baca Juga: Mahfud MD: dalam Al Qur'an Disebutkan Orang yang Memilih Tak Sesuai Hati Itu Tak Layak Jadi Manusia

Oleh sebab itu, Habiburokhman menegaskan pemasangan foto Prabowo di profil akun media sosial TikTok milik pelaku, tidak bisa diasumsikan pelaku sebagai bagian dari pendukung Prabowo-Gibran. 

"Bisa saja itu orang yang gak suka kepada Pak Prabowo lalu melakukan tindak dengan seolah mencantumkan foto Pak Prabowo," tutur Habiburokhman. 

Habiburokhman lantas mengaitkan kasus pengancaman terhadap Anies dengan teori Kuda Troya, yakni kemungkinan adanya seseorang yang menyamar sebagai bagian dari kelompok tertentu dengan tujuan menjatuhkan musuh. 

"Peristiwa ini jangan dijadikan untuk memfitnah pihak tertentu, karena gampang memverifikasi sebuah peristiwa pidana itu gampang, tangkap pelakunya ditanyakan apa motifnya kapan dilakukan akan terungkap secara jelas," ucap Habiburokhman.  

Baca Juga: Anies-Cak Imin Janjikan Hak Cuti Suami untuk Dampingi Istri Melahirkan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat