PIKIRAN RAKYAT - Calon presiden dan calon wakil presiden nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, mendapat dukungan dari Persatuan Relawan Perlindungan Masyarakat (Linmas) Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Mereka mendeklarasikan dukungan di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin, 15 Januari 2024.
Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Komjen (Purn) Ari Dono Sukmanto yang mewakili Prabowo-Gibran, menerima dukungan dari Linmas Kabupaten Sukabumi. Dia menyebut cita-cita para Linmas yang menginginkan kehidupan lebih sejahtera akan terwujud jika Prabowo-Gibran memenangi Pilpres 2024.
“Jadi semangatnya dan cita-cita yang luhur bagi Bapak yang akan memperjuangkan Linmas kita, Linmas Sukabumi, Linmas Indonesia pada umumnya, insyaAllah akan terwujud. Jadi semangat ini yang harus terus dijaga,” kata Ari Dono di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Senin, 15 Januari 2024.
Lebih lanjut, mantan Wakapolri ini menyampaikan, berdasarkan hasil survei lembaga penjaringan opini, elektabilitas Prabowo-Gibran berada di angka 48 persen. Dengan demikian, Prabowo-Gibran berpeluang besar menjadi presiden dan wakil presiden terpilih pada kontestasi elektoral 2024.
“Kenapa saya milih Pak Prabowo? pasti menang masa pilih yang kalah. Saya mikir, saya ini pemilih pemula, waktu daftar akpol belum sempat pilih. Setelah jadi polisi enggak pernah milih, engga boleh. Sekarang saya mau milih, kan saya mikir, saya milih siapa? Pasti saya pikir pilih yang menang,” ucap Ari Dono.
Ari Dono menyampaikan, semua pasangan calon kontestan Pilpres 2024 sama bagusnya. Namun, menurutnya Prabowo-Gibran memiliki probabilitas kemenangan paling besar.
Ari Dono juga mengajak para Linmas untuk bahu membahu memenangkan Prabowo-Gibran menang pilpres dalam satu putaran. Sebab, biaya penyelenggaraan pilpres putaran kedua teramat mahal.
“Semuanya hebat, semuanya bagus tapi saya milihnya yang menang, yang mau menang, kenapa? biaya 2 putaran Rp76 triliun jadi jangan sampai dua putaran,” tuturnya.
Pendapatan hanya Rp30-50 ribu per bulan
Perwakilan Relawan Perlindungan Masyarakat, Dede, menyampaikan aspirasi agar kehidupan Linmas diperhatikan dan lebih sejahtera.
“Seluruh anggota Perlinmas sepakat untuk memperjuangkan kesejahteraan linmas dan mengangkat harkat dan martabat sebagai linmas yang selama ini kami dianggap sebagai sebelah mata dan termarjinalkan. Bahkan, diberdayakan hanya sewaktu-waktu dalam momentum tertentu. Perlinmas hari ini hanya mendapatkan insentif tiap bulan sebesar Rp30-50 ribu,” tutur Dede.