kievskiy.org

Sri Mulyani Enggan Jawab Isu Berselisih dengan Prabowo, Tegaskan Tak Mundur dari Kabinet

Menteri Keuangan Sri Mulyani.
Menteri Keuangan Sri Mulyani. /Pikiran Rakyat/Fian Afandi

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani merespons kabar yang menyebut dirinya akan mundur dari kabinet pemeirntahan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Dia mengatakan bahwa saat ini masih bekerja.

"Saya bekerja," kata Sri Mulyani di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat, 19 Januari 2024, dikutip dari Antara.

Isu mundurnya Sri Mulyani menjadi perbincangan setelah ekonom senior Faisal Basri, dalam sebuah acara diskusi di Jakarta, menyebutkan bahwa Sri Mulyani adalah menteri yang secara moral paling siap untuk mundur dari Kabinet Indonesia Maju.

Baca Juga: TPN Ganjar Pranowo: Mahfud MD Kuasai Tema Debat Keempat, Fokus Isu Lingkungan Hidup

Faisal Basri juga menyebutkan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono, turut siap mundur.

Secara terbuka mengajak segenap kalangan untuk membujuk sejumlah menteri agar mundur dari Kabinet Indonesia Maju di bawah kepemimpinan Presiden Joko Widodo.

Ajakan ini disuarakannya dalam sebuah forum Political-Economic Outlook 2024 pada Kamis, 18 Januari 2024.

Faisal Basri menekankan bahwa ajakannya bukan semata-mata untuk menciptakan kekosongan di kabinet, tetapi sebagai bentuk ekspresi kekecewaan terhadap apa yang ia pandang sebagai sikap pemerintahan Jokowi yang terkesan berpihak kepada pasangan capres dan cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.

"Saya ajak kita sama-sama membujuk Sri Mulyani, Pak Basuki (Menteri PUPR), dan beberapa menteri lagi untuk mundur. Itu efeknya akan dahsyat," ujar Faisal Basri, yang menyebut bahwa beberapa menteri, termasuk Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, sudah siap untuk mundur.

Dalam pandangannya, mundurnya sejumlah menteri akan memiliki dampak besar terhadap pemerintahan Jokowi, dan Faisal berpendapat bahwa ini bisa mendelegitimasi kepemimpinan Jokowi.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat