kievskiy.org

TPN: Mahfud MD Akan Mundur dari Kabinet Jokowi, Beri Contoh ke Menteri Lain

Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024.
Cawapres nomor urut 3 Mahfud MD menyampaikan pandangannya saat Debat Keempat Pilpres 2024 di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu, 21 Januari 2024. /Antara//M Risyal Hidayat/tom

PIKIRAN RAKYAT - Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud mengungkapkan, keputusan Mahfud MD yang akan mundur dari jabatan Menkopolhukam di waktu yang tepat, sudah disepakati calon presiden Ganjar Pranowo.

“Prof. Mahfud sudah mengonfirmasi akan mundur pada waktu yang tepat secara baik-baik. Keputusan ini sudah dibicarakan dan disepakati bersama-sama Mas Ganjar,” kata Juru Bicara TPN Ganjar-Mahfud, Chico Hakim, Rabu, 24 Januari 2024.

Chico mengatakan, keputusan Mahfud tersebut sudah melalui pertimbangan matang dengan mendengarkan masukan semua pihak. Mahfud juga tidak ingin menyinggung pihak lain dan tetap menghormati Presiden Jokowi.

“Prof. Mahfud akan mengundurkan diri di momen yang tepat, keputusan ini sudah mempertimbangkan semua pihak, tidak menyinggung siapa-siapa, dan dengan penuh rasa hormat kepada Presiden Jokowi,” tutur Chico.

Menurut Chico, sebenarnya Mahfud telah memberikan indikasi akan menanggalkan jabatan Menkopolhukam saat konferensi pers seusai debat cawapres putaran keeampat Minggu, 21 Januari 2024.

“Mahfud berterima kasih dan percaya atas ketulusan Presiden Jokowi mengangkat beliau sebagai menko, sehingga perjuangan untuk rakyat ini akan Prof. Mahfud lanjutkan bersama Mas Ganjar, sosok Presiden rakyat selanjutnya,” ucapnya.

Lebih lanjut, Chico menyampaikan, Mahfud telah memberikan contoh soal memisahkan kegiatan kampanye dengan tugasnya sebagai Menkopolhukam. Namun, dia menyayangkan teladan Mahfud tidak diikuti oleh menteri-menteri lainnya yang sedang mengikuti kontestasi politik.

“Ia (Mahfud) bisa memisahkan kegiatan kampanye dengan tugasnya sebagai Menkopolhukam. Sayangnya, teladan dari Prof. Mahfud ini tidak berhasil dan tidak diikuti oleh menteri-menteri yang lain,” tutur Chico.

Mahfud, kata Chico, meminta rakyat menjadikan pemilu sebagai pengadilan rakyat. Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu meminta rakyat menggunakan hak pilihnya untuk memilih kontestan yang tidak menyalahgunakan kekuasaan dan tidak menggunakan fasilitas negara untuk kampanye.

“Prof. Mahfud meminta rakyat menjadikan pemilu Nanti sebagai pengadilan rakyat, dan agar rakyat memilih sesuai hati nurani, untuk memilih yang tidak menyalahgunakan kekuasaan dan tidak mengklaim fasilitas negara sebagai pemberian personal,” ujar Chico.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat