PIKIRAN RAKYAT - Setelah dianiaya Mario Dandy Satriyo, David Ozora dilarikan ke rumah sakit oleh sekuriti dan ayah temannya, Rudy Setiawan. Ketika berada di dalam mobil, Rudy berusaha memanggil David dengan harapan segera sadar.
Rudy juga mencoba mengajak berbicara. Setelah diajak bicara, David nampak lebih tenang dan mulai bisa bernapas.
“Saya minta sekuritinya elus-elus. Yang intinya karena saya panik ya, saya pikir anak waktu itu kurus gitu itu pelaku badannya gede wah saya campur aduk lah semua rasanya udah ah sampai saya di mobil ‘kamu jangan ke mana-mana Vid, om temani’,” ujar Rudy.
Koma selama sebulan
David mengalami koma selama sebulan. Selama koma, ia bermimpi salah satunya mimpi liburan ke Labuan Bajo, Malaysia, dan Bali.
Meski belum pernah ke Labuan Bajo, David tahu di dalam mimpi ia berada di sana karena sangat ingin mengunjungi tempat tersebut. Dalam mimpinya tersebut ia liburan sendirian.
“Ada beberapa yang sendiri, ada beberapa yang sama bokap nyokap keluarga gitu, ramean. Tapi di mimpi gua gak ada, teman gua gak ada,” ucapnya.
Dalam mimpinya, anak dari Jonathan Latumahina ini merasa bahagia. Ia juga mimpi berbincang dengan Presiden ke-4 RI, Almarhum Abdurrahman Wahid (Gus Dur) di Malaysia.
David yang sedang merokok sempat mau ikut Gus Dur berjalan namun ia dinasehati agar tidak merokok. Setelah itu, Gus Dur meminta David untuk pulang dan tidak mengikutinya.
“Padahal sebelumnya itu gua gak tahu gua ke mana. ‘Lu balik aja ke sana’. Gua mau ikut dia, habis itu dia bilang kayak, gua tetap keukeuh tuh pengin ikut dia kan. Habis itu akhirnya percaya gak percaya ya, gua diantar balik sama dia,” tutur David.