PIKIRAN RAKYAT - Co-captain Timnas AMIN Sudirman Said tidak khawatir jika pencopotan Anies Baswedan dari jabatan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) akan diungkit dalam debat kelima nanti malam. Menurutnya, pemberhentian Anies dari Kabinet Kerja kala itu bukan sesuatu yang fundamental.
"Kalau pemberhentiannya karena alasan-alasan yang fundamental, jadi soal," kata Sudirman di Brawijaya X, Jakarta Selatan, Minggu, 4 Februari 2024.
Sudirman menegaskan menteri-menteri yang terkena reshuffle oleh Presiden Joko Widodo bukan berarti melakukan kesalahan. Sebab, kata Sudirman, beberapa di antara mereka justru muncul sebagai pemimpin di tempat lain.
"Dulu juga banyak menteri yang diberhentikan tanpa alasan dan terbukti para pihak yang diberhentikan itu bukannya hilang, tapi malah muncuk sebagai pemimpin baru," tuturnya.
"Jadi, itu bukan sesuatu yang fundamental bagi Anies," tuturnya lagi.
Sudirman menilai, pemberhentian menteri adalah fenomena yang umum terjadi, kecuali jika terdapat kontroversi atau pelanggaran.
"Yang namanya bekerja itu diangkat dan diberhentikan biasa saja, tapi yang paling penting diangkat dan diberhentikannya karena apa? Sepanjang bukan soal integritas, bukan karena kinerja bukan soal berat," kata Sudirman.
Anies Dicopot dari Mendikbud
Presiden Joko Widodo mencopot Anies Baswedan dari jabatan Mendikbud pada 27 Juli 2016 lalu. Tak hanya Anies, Jokowi juga mencopot tujuh menteri Kabinet Kerja lainnya.
Dari delapan menteri yang dicopot, pencopotan Anies yang paling menyita perhatian publik. Lantas kenapa Anies dicopot dari jabatannya?