kievskiy.org

Ini Harapan Jokowi Setelah Bertemu dengan Surya Paloh

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukan jarinya yang sudah dicelup tinta usai menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) 10 Kelurahan Gambir, kompleks Kantor Lembaga Administrasi Negara (LAN), Jakarta pada Rabu, 14 Februari 2024.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) menunjukan jarinya yang sudah dicelup tinta usai menggunakan hak suaranya pada Pemilu 2024 di tempat pemungutan suara (TPS) 10 Kelurahan Gambir, kompleks Kantor Lembaga Administrasi Negara (LAN), Jakarta pada Rabu, 14 Februari 2024. /Antara/Muhammad Adimaja

PIKIRAN RAKYAT - Pertemuan antara Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh, yang berlangsung di Istana Merdeka pada Minggu, 18 Februari 2024, menandai momen penting dalam dinamika politik Indonesia.

Presiden Jokowi menganggap pertemuan tersebut sangat bermanfaat bagi dunia perpolitikan di Indonesia.

Ia menyatakan harapannya bahwa pertemuan tersebut dapat menjadi awal dari pembangunan jembatan untuk semua pihak, termasuk para petinggi partai.

"Ini baru awal-awal. Nanti kalau sudah final nanti kami sampaikan. Tapi itu sebetulnya saya itu hanya menjadi 'jembatan', yang paling penting kan nanti partai-partai lah," ujar Presiden Jokowi usai meresmikan RS Pusat Pertahanan Negara Panglima Besar Jenderal Soedirman dan 20 rumah sakit TNI di Jakarta pada hari Senin, 19 Februari 2024.

Meskipun tidak menjelaskan secara rinci apa yang dimaksud dengan menjadi "jembatan", Presiden Jokowi menegaskan bahwa tujuannya adalah menjadi "jembatan" bagi semua pihak, karena menurutnya, urusan politik adalah urusan partai-partai.

Berdasarkan hasil hitung cepat dari sejumlah lembaga survei, perolehan suara pasangan calon nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, mengungguli pasangan calon nomor 1, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar, dan pasangan calon nomor 3, Ganjar Pranowo-Mahfud Md.***

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat