kievskiy.org

BBM Bakal Naik Gegara Program Makan Siang Gratis? Menteri ESDM Beri Jawaban

Petugas mengisi BBM kendaraan roda empat di SPBU Sultan Agung, Semarang, Jawa Tengah, Senin 19 Desember 2022.
Petugas mengisi BBM kendaraan roda empat di SPBU Sultan Agung, Semarang, Jawa Tengah, Senin 19 Desember 2022. /Antara/Aji Styawan

PIKIRAN RAKYAT - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif menjawab pertanyaan terkait apakah program makan siang gratis akan mempengaruhi harga BBM bersubsidi seperti yang ramai dibicarakan belakangan ini.

Isunya, Prabowo-Gibran diduga akan memangkas subsidi bahan bakar minyak demi merealisasikan program tersebut jika menjadi presiden dan wakil presiden terpilih di Pilpres 2024.

Menepis rumor yang beredar, Arifin menegaskan dalam waktu dekat tidak akan ada kenaikan biaya listrik maupun BBM imbas dari aktualisasi program makan siang dan susu gratis dari Prabowo-Gibran.

"Jadi, tidak ada kenaikan BBM dan listrik. Sekarang ini belum ada wacana kenaikan BBM dan listrik. Itu sudah menjawab kan," ujar Arifin selepas Rapat Kabinet Paripurna, di Istana Negara, Jakarta Pusat, Senin, 26 Februari 2024.

Baca Juga: Bocoran Tertawan Hati Episode 35: Mario Percepat Akad Ulang dengan Alya

Hal ini sebelumnya sudah dibahas juga oleh Wakil Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming, Eddy Soeparno.

Eddy menjelaskan tidak ada pemangkasan subsidi BBM seperti yang diisukan di tengah masyarakat. Sebaliknya, Prabowo akan melakukan efisiensi sehingga subsidi energi tak bisa dinikmati oleh masyarakat mampu.

"Saya tidak pernah mengatakan bahwa subsidi BBM bakal dipangkas, tapi penyaluran subsidi energi perlu dievaluasi agar lebih tepat sasaran," katanya dalam keterangan resmi, dikutip pada Sabtu, 17 Februari 2024.

Dengan adanya efisiensi ini, anggaran untuk subsidi energi untuk BBM dan LPG 3 kilogram akan terpangkas dengan sendirinya. Anggaran itu yang nantinya akan dialihkan ke program lain.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat