PIKIRAN RAKYAT - Korlantas Polri mencatat sebanyak 319.093 kendaraan meninggalkan wilayah Jakarta H-2 jelang Lebaran 2024. Angka ini didapatkan dari penghitungan keluarnya kendaraan di lima gerbang tol (GT).
Lima GT yang dimaksud ialah GT Cikupa Utama, GT Merak, GT Cikampek Utama, GT Kalihurip Utama , dan GT Ciawi Utama. Kebanyakan kendaraan mengarah ke daerah Trans Jawa.
"Berdasarkan data dari lima gerbang tol utama, tercatat sebanyak 98.569 kendaraan masuk Jakarta dan 319.093 kendaraan keluar Jakarta," ujar Juru Bicara (Jubir) Humas Polri, Kombes Pol Iroth Laurens Recky pada Senin 8 April 2024.
"32.200 kendaraan keluar Jakarta melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa Utama. Lalu untuk volume arus lalu lintas yang keluar Jakarta melalui GT Merak Sebanyak 14.000 kendaraan," ucapnya kembali.
Di sisi lain, sebanyak 153.071 orang dan 38.204 kendaraan telah menyeberang dari Pelabuhan Merak dan Ciwandan menuju Bakauheni. Ini diambil sejak hari pertama Operasi Ketupat 2024 digelar.
"Dari Pelabuhan Merak, terdapat 42 kapal dengan 116 perjalanan yang mengangkut 111.584 orang dan 17.617 kendaraan. Sedangakan dari Pelabuhan Ciwandan, terdapat 8 kapal dengan 14 perjalanan yang mengangkut 41.487 orang dan 20.587 kendaraan," katanya lagi.
Selanjutnya, Iroth juga menyatakan soal situasi ketertiban umum dan masyarakat (kamtibmas). Menurutnya secara umum jelang Lebaran 2024 terhitung aman dan terkendali.
"Terdapat 983 kasus gangguan Kamtibmas, 5 kasus pelanggaran, 5 kejadian bencana alam, dan 33 kejadian gangguan terhadap ketentraman," ucapnya," tuturnya.
3.333 Orang Kena Tilang
Dalam Operasi Ketupat 2024 ini, polisi juga melakukan penindakan pelanggar lalu lintas sebanyak 3.333 penindakan. Adapun rinciannya 26.985 teguran dan 3.333 tilang elektronik.
Selain itu data juga menunjukkan angka kecelakaan lalu lintas. Hingga Senin 8 April 2024, tercatat terjadi 294 kejadian dengan 45 orang meninggal dunia, 54 orang luka berat, 385 orang luka ringan, dan kerugian materil sebesar Rp867.950.000.***