PIKIRAN RAKYAT - Gunung Ruang, Kabupaten Sitaro, kembali erupsi. Abu vulkanik membubung. General Manager Bandara Sam Ratulangi (Samrat) Maya Damayanti mengungkapkan, penutupan Bandara Samrat diperpanjang hingga Kamis, 2 Mei 2024, pukul 12.00 WITA.
"NOTAM (Notice to Airmen) Bandara Sam Ratulangi Manado tutup sampai tanggal 2 Mei 2024, pukul 12.00 WITA, disebabkan abu vulkanik Gunung Ruang," tutur dia di Manado, Rabu.
Penutupan Bandara Samrat diperpanjang sejak 30 April pukul 11.13 WITA. Maya menuturkan, abu vulkanik yang membubung masih cukup banyak dan akan begitu berbahaya bagi penerbangan.
"Kami tidak akan mengambil risiko, sehingga penutupan bandara harus diperpanjang," tutur dia menerangkan.
Saban jam pihaknya melakukan pemantauan melalui paper test, apakah masih terdapat abu vulkanik di sekitar Bandara Samrat atau tidak. "Masyarakat harus tahu, abu vulkanik akan sangat berbahaya bagi mesin pesawat dan perangkat lainnya," tutur dia menerangkan.
Kata dia, bila mesti dipaksakan terbang, pesawat dapat mengalami mesin mati dan akan membahayakan keselamatan penumpang. Status Gunung Ruang naik menjadi Level IV atau Awas, semula ada di Level III atau Siaga.
Status Gunung Ruang menjadi Awas
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) menaikkan status Gunung Ruang menjadi Awas. Kolom erupsi keluar 2.000 meter dari puncak. Suara gemuruh dan gempa dirasakan terus menerus pada Selasa pukul 2.35 WITA.
Tim Pos Pengamatan Gunung Api di Pulau Ruang mencatat, pada masa pengamatan muai pukul 12.00—18.00 WITA, gunung tersebut kembali erupsi sebanyak tiga kali. Letusan tersebut memuntahkan material erupsi. Asap kelabu dan hitam membubung, tingginya mencapai 800—1.500 meter.