kievskiy.org

Kasus Mayat Wanita dalam Koper, Korban Ternyata Nyawanya Dihilangkan di Bandung

Ilustrasi pembunuhan.
Ilustrasi pembunuhan. /Freepik

PIKIRAN RAKYAT - Kasatreskrim Polrestabes Bandung Ajun Komisaris Besar Abdul Rahman membenarkan kejadian pembunuhan perempuan dalam koper terjadi di Kota Bandung.

Sebelumnya jenazah korban atas nama RM (50) diketahui dimasukkan ke dalam koper dan dibuang di wilayah Cikarang. Diketahui pelaku yang berinisial AARN (29) membunuh korban di salah satu hotel di Kota Bandung.

"Betul, pembunuhannya dilakukan di Kota Bandung," kata Abdul Rahman saat diwawancarai pada Kamis 2 Mei 2024.

Walaupun terjadi di Kota Bandung, kata Abdul Rahman penyidikan kasus ini masih ditangani Polres Metro Bekasi Kabupaten. Sehingga kata Abdul Rahman dia masih menunggu informasi dari Polres Metro Bekasi Kabupaten untuk kemungkinan pelimpahan perkara. "Sementara penanganannya di sana," kata Abdul Rahman.

Sementara itu, Ganda Permana (51) suami RM (50), korban pembunuhan yang jasadnya ditemukan dalam koper di kawasan Cikarang, Bekasi bersyukur akhirnya pelaku berhasil ditangkap.

Menurut Ganda, saat ditemukan meninggal dunia dengan tidak wajar, banyak yang curiga bahwa Ganda lah pelakunya.

"Setelah kejadian itu, muncul opini bahwa pelakunya adalah saya, keluarga dan tetangga semuanya menduga saya pelakunya, tapi saya tetap fokus memberi keterangan kepada penyidik," ujar Ganda, saat ditemui di Jalan Tamansari, Kota Bandung pada Kamis 2 Mei 2024.

Ganja juga mengaku sempat dijemput polisi dan dibawa ke Polres Metro Bekasi Kabupaten untuk menjalani pemeriksaan. "Saya ikuti semua prosedur yang ada, terlebih saya tidak merasa sama sekali melakukan perbuatan itu," katanya.

Tersangka merupakan rekan kerja korban

Menurut Ganda pelaku yang berhasil diringkus di Palembang ini, merupakan rekan kerja korban yang tahu keseharian korban. Diketahui korban bekerja sebagai seorang administrator perusahaan yang tugasnya menyetorkan uang ke bank.

"Pelaku ini sangat biadab adanya, sepertinya (pelaku) sudah mempelajari dan merencanakan semuanya, pelaku ingin menguasai uang setoran itu dan harta benda korban yang dibawa korban saat kejadian," ucapnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat