PIKIRAN RAKYAT – PDI Perjuangan bersiap mengusung Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok sebagai Calon Gubernur Sumatra Utara di Pilkada 2024. Rencana ini diungkap oleh Ketua DPP PDIP Eriko Sotarduga. Dia tak menampik bahwa nama Ahok tengah digodok internal partainya untuk masuk ke dalam bursa bakal Cagub Sumatra Utara.
"Pak Ahok masih ditarik-tarik juga untuk bisa Sumatra Utara," kata Eriko di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta.
Selama ini, PDIP menilai Sumatra Utara membutuhkan pemimpin baru setelah lima tahun dinahkodai Edy Rahmayadi. Karenanya, PDIP berupaya memunculkan nama Ahok.
"Karena Sumatra Utara juga perlu perubahan yang mendasar. Nah ini dengan bahasa perubahan, meminjam istilah," ujarnya.
Wacana Pencalonan Bobby
Wali Kota Medan Bobby Nasution mendapatkan mandat untuk maju di Pilgub Sumatra Utara dari Partai Golkar. Kabar ini dibenarkan oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Golkar Sumatra Utara, Musa Rajeckshah atau Ijeck yang juga siap maju sebagai calon gubernur di kontestasi yang sama.
Namun, Ijeck mengaku akan tegak lurus dengan keputusan partai, terlepas dari siapa pun yang pada akhirnya diusung menjadi Calon Gubernur Sumut dari Golkar. Dia memastikan akan mendukung penuh Keputusan partai.
"Saya secara pribadi dan Ketua DPD Sumut, saya tegak lurus atas perintah DPP Partai Golkar. Bapak Airlangga Hartarto siapa pun yang dipercayakan menjadi Calon Gubernur Sumut," kata Ijeck dalam keterangannya, Rabu, 15 Mei 2024.
Dia berharap rekomendasi ini tidak menjadi persoalan. Ijeck menganggapnya sebagai bagian dari strategi memenangkan Pilkada 2024.
Pilgub DKI
Pakar komunikasi Anthony Leong menyebut Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok masih berkeinginan untuk maju di Pilgub DKI Jakarta pada 27 November mendatang. Menurut Anthony, sinyal Ahok berlaga di Pilgub DKI sudah terasa sebelum Pilpres 2024. Pendapat tersebut disampaikan Anthony menanggapi video Ahok yang mempersilakan netizen bertanya tentang Jakarta kepadanya.