/photo/2023/08/31/2230678350.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Ridwan Kamil, mantan Gubernur Jawa Barat yang akrab disapa Kang Emil, kini menjadi pusat perhatian dalam percaturan politik jelang Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2024.
Popularitas dan kinerjanya selama menjabat sebagai Gubernur Jawa Barat membuatnya menjadi incaran berbagai partai politik (Parpol) untuk maju dalam Pilgub, baik di Jawa Barat maupun di DKI Jakarta.
Pertanyaan besar yang muncul adalah, apakah Ridwan Kamil akan kembali berkompetisi di Jawa Barat atau mencoba peruntungan di ibu kota?
Dukungan Golkar untuk Jabar
Partai Golkar, yang saat ini menjadi 'rumah' politik bagi Ridwan Kamil, telah menyatakan dukungan penuh untuk mengusungnya kembali sebagai calon gubernur Jawa Barat. Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto, telah mengeluarkan surat penugasan untuk Ridwan Kamil maju di Pilgub Jabar 2024.
Airlangga menyebut bahwa surat penugasan ini merupakan bagian dari persiapan Golkar dalam menghadapi Pileg dan Pilkada serentak. Meski demikian, keputusan final masih akan dibahas dalam rapat pimpinan Partai Golkar yang akan digelar pada 9 Maret 2024.
Golkar memiliki alasan kuat untuk mendukung Ridwan Kamil di Jawa Barat. Berdasarkan dua survei internal yang dilakukan oleh Golkar, nama Ridwan Kamil selalu berada di puncak popularitas dan akseptabilitas.
Sekretaris DPD Partai Golkar Jabar, MQ Iswara, mengungkapkan bahwa survei tersebut menunjukkan popularitas Ridwan Kamil mencapai 97,5 persen, sementara akseptabilitasnya mencapai 93,6 persen. Dengan angka-angka tersebut, Golkar optimistis bahwa Ridwan Kamil memiliki peluang besar untuk memenangkan Pilgub Jabar 2024.
PSI dan Dukungan di Jabar
Dukungan untuk Ridwan Kamil di Jawa Barat juga datang dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI). Ketua DPW PSI Jabar, Marshall Chandra, mengungkapkan bahwa partainya kemungkinan besar akan kembali mendukung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2024, sebagaimana yang mereka lakukan pada Pilgub 2018.
PSI melihat bahwa Ridwan Kamil adalah sosok yang mampu membawa perubahan positif bagi Jawa Barat. Kerja sama antara Golkar dan PSI di Jabar juga menunjukkan sinergi politik yang kuat, dengan kemungkinan pembentukan fraksi bersama di DPRD Jabar.