PIKIRAN RAKYAT - Gelaran Joget-in Fest di Stadion Kridosono, Yogyakarta pecah usai penampilan terakhir dari Gilga Sahid. Malam minggu muda-mudi Jogja pun semakin terasa syahdu dengan alunan romantis dari Maliq and D'Essentials. Tim Pikiran Rakyat Media Network (PRMN) turut meramaikan festival musik Joget-in di Yogyakarta, mulai dari Berita DIY, Desk DIY, Portal jogja, Yogyaline, Kabar Sleman, dan Lintas Gunung Kidul.
Penonton mulai memadati halaman Stadion Kridosono, Kota Yogyakarta sejak sore hari Sabtu, 22 Juni 2024 lalu. Mereka tak ingin tertinggal satu detik pun penampilan dari para artis yang menghibur panggung Joget-in Fest. Musisi dari berbagai genre pun hadir dalam kesempatan tersebut seperti Shaggydog, Mr Jono & Joni, Endank Soekamti, Maliq and D'Essentials hingga Gilga Sahid.
Ravrilsyach, Starrcy, Morfen hingga Mr Jono & Joni menjadi penampil awal di panggung Joget-in Fest dari sejak siang hingga matahari terbenam di panggung yang terletak di pusat Kota Jogja itu. Grup musik asli Jogja bergenre ska, reggae, Jazz, dan indie yang terkenal dengan lagu Sayidan-nya, Shaggydog sukses membuat warga Jogja bergoyang hingga malam hari.
Grup musik asal Yogyakarta lainnya tidak ketinggalan menghibur malam minggu muda-mudi yang dating ke konser tersebut. Penampilan Endank Soekamti membuat panggung Joget-in Fest semakin panas dengan musik-musik rock cinta mereka. Deretan lagu seperti Aku Cinta Kau dan Dia, Benci untuk Mencinta, Semoga Kau di Neraka hingga Sampai Jumpa membuat para Kamtis Family, sebutan fans Endank Soekamti, berjoget bareng di tengah stadion.
Tidak hanya Shaggydog dan Endank Soekamti saja, grup musik asal Yogyakarta lainnya yakni FSTVLST turut menghibur penonton yang semakin memadati lapangan Kridosono. Lagu-lagu rock andalannya seperti "Tanah Indan untuk Para terabaikan" serta "Rusak dan Ditinggalkan" turut didendangkan di konser ini.
Maliq and D'Essentials Membuat Penonton Terbuai
Setelah berjoget dan berdendang dengan trio grup musik asal Kota Pelajar ini, warga Jogja larut dalam ayunan musik syahdu yang membuat candu para penonton. Ya, lagu-lagu romantis milik Maliq and D'Essentials sukses membuai muda-mudi yang dating ke Stadion Kridosono. Aliran musik jazz, soul hingga pop yang dibawakan Maliq and D'Essentials juga tak membuat para penggemar genre musik lainnya beranjak dari stadion.
Suasana romantis semakin terasa saat mereka membawakan lagu-lagu hits terbaru mereka seperti Surga Itu Kamu, Dia hingga Aduh yang menghangatkan suasana malam Jogja yang semakin dingin.
Joget-in Fest Yogyakarta ditutup dengan penampilan Gilgacoustic, grup musik beraliran dangdut dan jawa pop yang sering merajai trending topik di YouTube. Grup musik asal Kota Madiun Jawa Timur itu menggebrak panggung dengan lagu-lagunya seperti Nemen, Pamer Bojo sampai Lamunan.