/photo/2024/03/10/3170803651.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto merespons keputusan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) mengajukan nama Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman sebagai Bakal Calon Gubernur Daerah Khusus Jakarta.
Menurut Airlangga masing-masing partai bisa mencalonkan. Begitu pun dengan Partai Golkar yang tetap mengusung Ridwan Kamil.
"Ya masing-masing partai bisa nyaleg, bisa nyalonkan, Golkar juga punya calon, salah satunya Ridwan Kamil," ucap Airlangga saat ditemui di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Senin, 24 Juni 2024.
Akan tetapi, Airlangga mengaku hingga sampai saat ini Golkar masing mengkaji rekomendasi untuk pencalonan di Jawa Barat (Jabar). Ia menyebut ada kemungkinan usulan tersebut diumumkan secara bersamaan.
"(Pencalonan di) Jabar, DKI kemungkinan dalam waktu yang bisa bersamaan," ujarnya.
Arahan Presiden PKS Usung Kader Sendiri
Juru Bicara PKS, Ahmad Mabruri menegaskan keputusan untuk mengajukan nama Wakil Ketua Majelis Syuro PKS Mohamad Sohibul Iman sebagai bakal Calon Gubernur Jakarta sesuai kesepakatan bersama.
"Untuk Pilkada Jakarta, sejak awal Presiden PKS, Ahmad Syaikhu, sudah memberikan arahan agar mengusung kader sendiri. Nah pada rapat kemarin kita sudah putuskan bahwasannya kita akan mengusung Muhammad Sohibul Iman," ujar Mabruri dalam keterangannya, Minggu, 23 Juni 2024.
Sementara untuk pasangan bakal Calon Wakil Gubernur Jakarta, Mabruri menuturkan PKS perlu melihat komposisi koalisi yang terbentuk.
"Jadi bukan arti partai tidak punya kader, punya, tapi siapa pasangannya akan menunggu koalisi yang terbentuk siapa yang akan diusung menjadi Cagub atau Cawagub," tuturnya. "Dan bagaimana deklarasinya akan dilakukan sesuai dengan waktu yang tepat jadi tunggu saja," ujarnya menambahkan.***