kievskiy.org

Sebut Data Bansos dan UMKM Tak Akurat, Sandiaga: Masak Gak Bisa Kerja Sama dengan Startup Unicorn

SANDIAGA Salahuddin Uno.*
SANDIAGA Salahuddin Uno.* /instagram/sandiuno instagram/sandiuno

PIKIRAN RAKYAT - Sandiaga Salahuddin Uno mengaku mengapresiasi kerja pemerintah karena neraca perdagangan Indonesia sempat surplus di tengah pandemi Covid-19.

Namun, Sandiaga Uno sendiri mengatakan sebenarnya ada beberapa hal yang juga perlu menjadi catatan perbaikan bagi pemerintahan Jokowi-Ma'ruf saat ini, terutama selama pandemi Covid-19.

Sebagai pengusaha, Sandiaga Uno cukup menyoroti pembagian bantuan sosial selama pandemi Covid-19. Meski sudah dirasa membantu, tetapi data yang dimiliki kurang akurat sehingga tak semuanya tepat sasaran.

Baca Juga: Kaget Didatangi Mantan Istri Pertama, Vicky Prasetyo: Sedih Dia Wanita Sabar

Hal ini diungkap mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu saat berbincang dengan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) Bambang Soesatyo.

Sandiaga mengatakan selama tiga tahun terakhir neraca perdagangan Indonesia selalu defisit.

"Sekarang kan neraca perdagangannya surplus, ini saya perlu apresiasi," ujarnya dikutip Pikiran-Rakyat.com dari kanal YouTube Bamsoet Channel.

Baca Juga: Prancis Cetak Rekor Covid-19 hingga Lima Kali Lipat, Pakar Temukan Banyak Warga Tak Percaya Vaksin

Ia mengaku melontarkan pujian juga kritikan pada pemerintah. Salah satu yang dikritiknya terkait dengan penyerapan anggaran pandemi Covid-19.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat