PIKIRAN RAKYAT - Sejak beberapa hari lalu Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri menjadi buah bibir publik Tanah Air.
Hal itu berawal ketika dirinya meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk tidak memanjakan generasi milenial.
Tak hanya itu, Megawati juga mempertanyakan sumbangsih yang sudah diberikan generasi milenial kepada bangsa Indonesia.
Baca Juga: Darah Berceceran, Identitas Sesosok Mayat Pria Diduga Dibunuh Akhirnya Terbongkar, Polisi: Warga KBB
Pernyataannya kemudian mendapat respon dari sejumlah pihak, salah satunya Direktur Visi Indonesia Strategis, Abdul Hamid.
Abdul menilai pernyataan yang dilontarkan mantan Presiden RI kelima itu adalah 'penyakit' para kaum baby bomber atau kaum 'old school'.
Sebagaimana diberitakan Pikiranrakyat-Bekasi.com dalam artikel "Argumennya Terus Tuai Respons dari Masyarakat, Abdul Hamid: Megawati Gagal Pahami Peran Milenial", 'old school' sendiri merupakan kaum yang selalu meromantisisme, seolah generasinya adalah yang paling baik.
Baca Juga: Link Live Streaming AS Roma vs Fiorentina Dini Hari Nanti, Cek di Sini Aksesnya
Kelompok tersebut selalu mengukur prestasi dengan simbolis, seperti khusyuk saat menyanyikan Indonesia Raya, mengheningkan cipta, dan lain-lain. Sementara, kelompok milenial jauh lebih esensialis.