kievskiy.org

Akui Siap Jadi yang Pertama Disuntik Vaksin Covid-19, Jokowi: Kalau Diminta Ya Saya Siap

Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) dan Wali Kota Bogor Bima Arya (tengah) usai  meninjau simulasi  pemberian vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 18 November 2020.
Presiden Joko Widodo (kanan) didampingi Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto (kiri) dan Wali Kota Bogor Bima Arya (tengah) usai meninjau simulasi pemberian vaksinasi Covid-19 di Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 18 November 2020. /ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya

PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyambangi Puskesmas Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat Rabu 18 November 2020.

Kedatangan Presiden Jokowi pada Puskesmas tersebut guna melakukan inpeksi mendadak dalam pelaksanaan simulasi vaksinasi Covid-19.

Sebagaimana diberitakan Pikiran-Rakyat.com sebelumnya, Presiden Jokowi menyampaikan bahwa vaksin Covid-19 yang nantinya bakal digunakan dalam program vaksinasi Covid-19 di Tanah Air merupakan vaksin yang terdaftar dan disetujui oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).

Baca Juga: Daftar Rekor di Balik Kemenangan 6-0 Spanyol atas Jerman di UEFA Nations League

Selain itu, disampaikan Presiden Jokowi bahwa pihaknya memperkirakan bahwa pelaksanaan vaksinasi bakal diselenggarakan pada akhir tahun 2020, atau awal tahun 2021 mendatang.

Hal tersebut lantaran proses persiapannya yang cukup panjang.

"Kita memperkirakan akan mulai vaksinasi itu di akhir tahun 2020 atau di awal tahun 2021 karena memang proses persiapannya itu tidak hanya menerima vaksin kemudian langsung disuntikkan, tapi juga harus menyiapkan distribusi ke seluruh Tanah Air," ucap Jokowi dalam siaran Sekretariat Presiden, Rabu.

Baca Juga: Cerita Bayinya Tidak Menangis Saat Lahir, Oki Setiana Dewi: Sulaiman Ditangani Enam Dokter

Sementara itu, distribusi vaksin Covid-19 disampaikan Presiden Jokowi tidaklah mudah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat