PIKIRAN RAKYAT - Program Bantuan Sosial Tunai (Bansos Tunai/BST) rencananya akan diperpanjang hingga 2021 oleh Kementerian Sosial (Kemensos) RI.
Menteri Sosial Juliari P Batubara menjelaskan kalau pihaknya akan melakukan validasi ulang keluarga penerima manfaat (KPM) BST tahun 2021.
Menurut Mensos Juliari, hal tersebut dilakukan untuk meminimalisir kesalahan serta memberikan kesempatan kepada warga yang belum menjadi KPM BST pada 2020 ini.
Baca Juga: Di Bandung All New Honda Scoopy Dijual Rp 20,3 Juta, Dipatok Target Penjualan 9 Ribu Unit per Bulan
Sebagaimana dikabarkan PRFMNews.id dalam artikel "Program Bansos Tunai Diperpanjang, Kemensos Bakal Validasi Ulang Biar Penerimanya Tak Itu-Itu Saja", Mensos menegaskan kalau masih banyak yang sejatinya butuh BST.
Inilah alasan mengapa BST diperpanjang dan divalidasi ulang penerimanya oleh Kemensos RI.
“Untuk penerima BST, saya minta dilakukan validasi ulang agar penerimanya tidak orang yang itu-itu saja. Masih banyak yang membutuhkan,” ujarnya, Minggu 20 November 2020.
Baca Juga: Israel-Palestina Kembali Saling Serang di Tengah Pandemi Covid-19, Roket Gaza Rusak Pabrik Ashkelon
Perpanjangan program BST bertujuan untuk menjaga pemulihan ekonomi nasional sejumlah 10 juta KPM pada 34 provinsi.