JAKARTA, (PR).- PSSI memastikan tidak ada lisensi klub yang ditahan. Termasuk lisensi Persib Bandung yang meskipun mengajukan banding tetap dinyatakan lolos verifikasi dengan status "granted" (disetujui).
Hal tersebut diungkapkan Kepala Departemen Lisensi Klub PSSI, Tigor Shalom Boboy dalam jumpa pers di Kantor Liga Indonesia Baru (LIB), Sudirman, Jakarta, Selasa 23 Oktober 2018. Menurutnya, sejak April, Depertemen Lisensi Klub PSSI yang dibawahinya telah bekerja sejak April 2018 lalu untuk proses lisensi klub ini. Sejak April hingga 31 Agustus 2018, semua klub Liga 1 telah mengajukan diri untuk lisensi klub.
"Mereka telah memasukan dokumen ke dalam system club lisensing departemen. Hingga tidak ada lagi penyerahan data secara manual. Dalam prosesnya, kami memberikan perpanjang waktu untuk klub, sampai September lalu agar bisa melengkapi persyaratannya. Hingga akhirnya, per 15 Oktober lalu keluar hasil resmi lisensi klub Indonesia," katanya.
Dari 18 klub Liga satu, akhirnya diputuskan tiga klub dinyatakan lolos verifikasi lisensi klub dengan status granted, yakni Arema FC, Persib Bandung, dan Persija Jakarta. Lalu ada 7 klub yang dinyatakan granted by sanction. Dimana klub dinyatakan sudah memenuhi 33 kriteria A lisensi klub, tapi kriteria B nya belum, mereka yakni Bali United, Bhayangkara FC, PS Barito Putra, Persipura Jayapura, PSM Makassar, Madura United, dan Borneo FC.
"Sementara sisanya (8 tim) dinyatakan tidak lolos verifikasi. Jadi kami klarifikasi dan pastikan bahwa tidak ada lisensing klub yang ditahan. Semua sudah disampaikan ke klub masing-masing," ujarnya.
Empat klub banding
Kemudian, setelah disampaikan kepada klub, kata Tigor, ada empat klub yang mengajukan banding. Termasuk di dalamnya Persib Bandung, sedangkan yang tiga lainnya PSM, Madura United, dan Barito.
"Khusus untuk Persib Bandung, apapun yang dibanding oleh mereka dan apapun hasil banding yang keluar tidak akan berpengaruh pada hasil lisensi. Mereka tetap granted statustanya," tuturnya.
Menurutnya, banding Persib berbeda. Karena Persib hanya ingin melengkapi satu kriteria di kategori C. Namun, apakah kriteria C yang ingin dilengkapi Persib tersebut, Tigor menyatakan pihaknya tidak bisa memberitahukan.
"Kriteria C ini sebenarnya masuk tidak wajib, jadi Persib hanya ingin melengkapi saja. Untuk Kriteria C apa kami tidak bisa memberitahu. Karena memang ada satu pasal dalam lisensing klub terkait kerahasiaan. Tapi kalau mau tahu silakan tanya ke klubnya," imbuhnya menambahkan.