kievskiy.org

Prawira Bandung Mulai Bangkit, Sodok Posisi 6 Besar Klasemen Sementara IBL 2020

AKSI pemain Prawira Bandung di laga kedua seri pertama Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2020. Menghadapi Amartha Hangtuah, Reza Guntara dkk. menang besar 92-69 di GOR Sahabat, Semarang, Minggu 12 Januari 2020.**
AKSI pemain Prawira Bandung di laga kedua seri pertama Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2020. Menghadapi Amartha Hangtuah, Reza Guntara dkk. menang besar 92-69 di GOR Sahabat, Semarang, Minggu 12 Januari 2020.** /IBL

PIKIRAN RAKYAT - Kalah di laga perdana, Prawira Bandung membuat evaluasi besar-besaran di laga kedua mereka di Indonesia Basketball League (IBL) Pertamax 2020. Hasilnya tidak mengecewakan, wakil Jawa Barat ini sukses bangkit dan menang besar atas Amartha Hangtuah 92-69.

Kemenangan ini membuat Prawira yang kemarin berada di dua terbawah dasar klasemen, kembali melejit ke enam besar dengan dua poin hasil sekali menang dan sekali kalah atas Lourve Surabaya.

Pertahanan yang solid menjadi kunci kemenangan mereka kemarin. Hal tersebut diungkapkan oleh Pelatih Prawira Giedrius Zibenas dalam jumpa pers selepas pertandingan di GOR Sahabat, Semarang, Minggu 12 Januari 2020.

Baca Juga: Diduga Akibat Air Kotor, Sedikitnya 56 Warga Cibedug Terserang Penyakit Kulit

"Anak-anak menunjukkan progres bagus. Mereka bereaksi dan menjalankan "good defense". Jika pertahanan bagus, maka serangan akan lebih mudah," katanya.

Pelatih yang akrab dipanggil Ghibbi tersebut memuji performa pemain asingnya, William Tinsley IV. Tinsley dinilainya mampu meredam mesin angka lawan, Laqavious Cotton.
Meski menang besar, Ghibbi tidak lekas puas. Menurutnya masih ada titik lemah yang keliatan di timnya.

"Tim ini berkekuatan pemain muda. Mereka masih sering tidak sabar mainnya, hingga melakukan foul. Ini banyak merugikan kita, karena foul dari kita memberikan lemparan bebas bagi lawan. Tidak bagus," tegasnya.

Baca Juga: Wakil Ketua MPR Komentari Kunjungan Presiden Jokowi ke Abu Dhabi

Sementara itu, pelatih Hangtuah Harry Prayogo mengakui jika performa timnya tidak sebagus saat timnya melawan Satya Wacana. Hasil dua kali kalah dan sekali menang di seri ini dinilainya tidak sesuai ekspektasinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat