/photo/2020/03/14/472786917.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Bertepatan dengan perayaan hari ulang tahun Persib Bandung ke-87, Pemkot Bandung melalui Dinas Pemuda Olahraga bersama Askot PSSI Kota Bandung menggelar sepakbola usia dini Wali Kota Cup 2020 di lapangan Lodaya, Kota Bandung, Sabtu 14 Maret 2020.
Wali Kota Bandung Oded M Danial mengatakan Wali Kota Cup sepakbola usia dini U-10 dan U-12 merupakan bukti kepedulian pihaknya mencari bibit pemain untuk Persib Bandung di masa mendatang.
"Kita ingin mencari pemain-pemain terbaik yang suatu saat akan membela Persib Bandung dan hari ini tanggal 14 Maret dimana bertepatan dengan ulang tahun Persib ke-87. Selamat ulang tahun untuk Persib Bandung. Tetap juara," ucap Oded seusai membuka Wali Kota Cup 2020.
Baca Juga: Viral Video Muazin Menahan Tangis Saat Ajak Orang Salat di Rumah, Menteri Kuwait: Pintu Masjid Akan Tetap Tertutup
Oded menambahkan, Persib yang merupakan tim kebanggaan Kota Bandung ini tentunya harus mendapatkan dukungan dari semua pihak. Melalui leading sektor seperti KONI serta Dispora pihaknya akan terus konsisten memperkuat Persib Bandung.
"Untuk para SSB di Kota Bandung untuk tetap semangat mendidik pemainnya menjadi pemain handal. Kami akan dukung mereka untuk tidak berhenti melakukan pembinaan pemain," ujar Oded.
Hal senada dikatakan Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kota Bandung Eddy Marwoto. Menurut Eddy, Wali Kota Cup 2020 ini memang sengaja digelar bertepatan dengan HUT Persib ke-87. Dan dilaksanakan selama empat hari hingga tanggal 17 Maret.
Baca Juga: Ancaman Pelulukan dari Sesar Lembang
"Kami memang menggelar kegiatan ini bertepatan dengan HUT Persib. Tahun ini Persib berusia 87 tahun sehingga kami ingin terus membantu Persib menelurkan pemain berbakat," ucap Eddy di lapangan Lodaya.
Dia menuturkan, Wali Kota Cup 2020 mempertandingkan dua kategori umur yakni KU-10 dan KU-12. Di dua kelompok usia ini persepakbola usia dini mulai menunjukkan bakatnya dalam mengolah bola dan kerjasama tim.
"Kita ingin membantu klub-klub bola untuk sudah sejauh mana pembinaan mereka melalui kompetisi. Jika hanya berlatih saja tim tidak bisa mengevaluasi kelemahan dan kekurangannya," katanya.
Baca Juga: Guru Besar ITB: Kearifan Lokal Perlu Terintegrasi dengan Teknologi
Dia menambahkan, jumlah peserta ada 16 tim KU-10 dan 16 tim untuk KU-12 sehingga total 32 tim. Selain itu, mereka masing-masing terbagi dalam empat tim. Untuk KU-10 Grup A dihuni oleh Skill FC, RBSA, Saint Prima 90 dan Kewalram. Grup B ada Inspire, Sawco Kuning, IPI dan Duta BBC Biru.Grup C dihuni oleh Saint Prima FA, Saswco Merah, Setia dan Binsa Lodaya. Grup D ada di Palber, Duta BBC Merah, Saint Prima FC dan SIDOLIG
Untuk KU-12 Grup A dihuni oleh Elput, Duta BBC Putih, Bina Pakuan dan Saswco. Grup B ada Fajar FC, Setia Biru, Putra Panjalu putih dan Diana. Grup C dihuni oleh Kewalram, Setia Merah, Duta BBC Hitam, Super Progresif Merah. Rupa D ditempati oleh Super Progresif Hitam, Palber, Putra Panjalu Merah dan Young Tigers.
Dalam kejuaraan ini bagi pemenang akan disediakan medali, tropi dan piagam. Selain itu, mereka juga akan mendapatkan domba bagi para pemenang di setiap KU.***