kievskiy.org

3 Wakil Indonesia Tampil di Final All England 2024, Momen Terulang di Thomas Cup 2020

Jonatan Christie.
Jonatan Christie. /PBSI

PIKIRAN RAKYAT - Tiga wakil Indonesia di final All England 2024 seketika membawa kembali ingatan publik pada momen perebutan piala Thomas Cup 2020. Ketika Anthony Ginting, Jonatan Christie, dan pasangan Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto berhasil memberikan penampilan terbaik hingga memupuskan upaya China mengawinkan gelar Thomas dan Uber Cup.

Indonesia dan China bertemu di final Thomas Cup 2020 yang berlangsung Ceres Arena, Aarhus, Denmark pada Minggu, 17 Oktober 2021. Merah Putih pun mengirimkan Anthony Ginting, Jonatan Christie, Shesar Hiren Rhustavito, Fajar Alfian-Muhammad Rian Ardianto, dan Daniel Marthin-Kevin Sanjaya.

Indonesia saat itu, tercatat hanya perlu melalui kemenangan dari tiga laga untuk memastikan trofi Thomas Cup kembali pulang setelah 19 tahun lamanya. Laga pertama ditampilkan sengit oleh sektor tunggal putra antara Anthony Ginting vs Lu Guang Zu. Mereka memainkan tiga gim sekaligus dan mengumpulkan skor dengan kemenangan untuk Ginting, yakni 18-21, 21-14, 21-16.

Berlanjut dari itu, pasangan ganda putra Fajar-Rian melanjutkan tren kemenangan dengan laga mudah melawan He Jiting-Zhou Hao Dong dengan skor 21-12 dan 21-19.

Hingga tampilnya Jonatan Christie yang mengalahkan Li Shi Feng adalah penentu kemenangan Indonesia di Thomas Cup 2020. Saat itu, tiga gim berlangsung sengit dan saling mengejar poin dengan skor 21-14, 18-21, 21-14.

Kejutan All England 2024

Kembali ke turnamen All England 2024, keempat nama itu yang memberikan kejutan untuk masyarakat Indonesia. Ginting, Jonatan, dan pasangan Fajar-Rian menempatkan diri di final turnamen bergengsi tingkat Eropa itu.

Sebelumnya, di semifinal All England 2024, Ginting berhasil menaklukan pemain muda asal Perancis, Christo Popov. Mereka bertanding tiga gim yang berlangsung selama 75 menit dengan skor akhir 19-21, 21-5, dan 21-11.

Hal sama juga terjadi pada Jonatan Christie. Dia meraih tiket final setelah melalui tiga gim yang sulit atas wakil India, Lakshya Sen hingga mengumpulkan skor akhir 21-12, 10-21, dan 21-15.

Lalu tak kalah seru, FajRi memenangkan laga lewat dua gim yang mudah atas ganda putra asal Jepang Takuro Hoki-Yugo Kobayashi, sebagaimana skor akhir menunjukkan 21-18 dan 21-18. Mereka bahkan sempat melakukan tikungan maut di gim kedua, ketika skor 3-11 berubah menjadi 18-18, dan berakhir di angka 21-18.

Berkat kegemilangan prestasi di All England 2024, masyarakat penggemar bulu tangkis Indonesia perlahan menumbuhkan harapan untuk peluang kejuaraan beregu Thomas Cup 2024 yang berlangsung di Chengdu, China pada 27 April-5 Mei mendatang.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat