kievskiy.org

Penjualan Mobil di Indonesia 'Berdarah-darah', Gaikindo Koreksi Target Akhir Tahun 2020

Pameran mobil IIMS 2019
Pameran mobil IIMS 2019 /Pikiran-Rakyat.com/Aldiro Syahrian Pikiran-Rakyat.com/Aldiro Syahrian

PIKIRAN RAKYAT - Industri otomotif di Tanah Air menjalani masa-masa sulit akibat munculnya pandemi Covid-19 yang masih mewabah di Indonesia hingga akhir tahun 2020.

Industri otomotif yang juga terdampak pun bisa dikatakan belum pulih seutuhnya karena wabah mematikan ini.

Hal tersebut disampaikan oleh Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada data yang mereka keluarkan baru-baru ini.

Baca Juga: Ada-ada Saja Jose Mourinho, Ini Sebutan Baru untuk Tottenham Usai Tahan Imbang Chelsea

Penjualan mobil di Indonesia secara wholesales (pengiriman dari pabrik ke diler) hingga Oktober 2020 tercatat hanya berhasil membukukan angka 421.089 unit.

Itu turun 50,6 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya di mana industri otomotif nasional berhasil menjual mobil sebanyak 851.999 unit.

Sedangkan di sisi lain, penjualan ritel mobil di Indonesia mencapai 453.525 unit kendaraan. Memiliki selisih yang sangat jauh dibandingkan periode sebelumnya yang mencapai angka 851.552 unit.

Baca Juga: Terungkap, Ilmuwan Nuklir Iran Ditembak dengan Senapan Mesin yang Dikendalikan dari Jarak Jauh

Melihat hal tersebut, Sekretaris Umum Gaikindo, Kukuh Kumara memastikan target penjualan mobil akhir tahun sebelumnya yaitu 600 ribu unit tidak akan tercapai.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat