PIKIRAN RAKYAT – MotoGP Indonesia yang akan digelar pada 18-20 Maret 2022, di Sirkuit Mandalika, Lombok Nusa Tenggara Barat mendatang, menjadi tantangan untuk berbagai pembalap dan mekanik.
Mulai dari data untuk motor yang mereka punya sedikit, dan berkaca dari tes pra musim Mandalika 11-13 Februari 2022 lalu. Walau berbagai pabrikan sudah jalani simulasi balapan, namun aspal Sirkuit Mandalika saat ini juga berubah banyak.
Kesulitan yang ada tidak berhenti sampai disitu. Jangan sampai lupa dengan suhu udara Indonesia, apalagi di Sirkuit Mandalika yang berada di pinggir garis pantai.
Sangat berbeda dengan suhu udara di Eropa, sebut saja Spanyol tempat tinggal Marc Marquez dan Alex Marquez. Suhu udara di Madrid, relatif rendah dengan kisaran 7-13 derajat celcius.
Baca Juga: Deretan Fakta Kasus Doni Salmanan dari Mulai Penangkapan Hingga Belasan Aset yang Ikut Disita
Di Mandalika, suhu udara mencapai dua atau tiga kali lipat lebih panas di angka 26-32 derajat celcius pada kondisi normal.
Tentunya ini menjadi salah satu tantangan untuk perlombaan selama 27 putaran di sirkuit sepanjang 4,31 km dengan 17 tikungan itu.
Untuk mengantisipasi hal tersebut, juara dunia 8 kali Marc Marquez dan adiknya juara dunia 2 kali sudah melatih fisik.
Baca Juga: Ketua Satgas Covid-19 Jelaskan Varian Baru Covid-19 Deltacron yang Muncul di Eropa dan Amerika