PIKIRAN RAKYAT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengizinkan adanya aktivitas mudik di Indonesia setelah 2 tahun dilarang karena pandemi Covid-19.
Tetapi ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi diantaranya adalah masyarakat yang mudik wajib sudah vaksinasi Covid-19 dosis kedua dan melakukan vaksin booster Covid-19.
Terkait syarat tersebut, banyak masyarakat yang membandingkan ketentuan itu dengan syarat nonton MotoGP Mandalika 2022.
Masalahnya, syarat nonton MotoGP Mandalika 2022 20 Maret 2022 lalu tak perlu diikuti oleh vaksin booster Covid-19.
Baca Juga: Target Bisa Tembus Pasar Global, Kepulauan Riau akan Jadi Hub Ekspor Produk UMKM
Menanggapi hal ini, Presiden Joko Widodo meminta agar masyarakat tak perlu membandingkan mudik dan MotoGP Mandalika berdasarkan syarat keduanya.
Pasalnya ada perbedaan yang sangat besar antara jumlah masyarakat yang akan mudik dan menonton ajang balap MotoGP Mandalika 2022 lalu.
"Menurut data yang saya terima, setidaknya 79 juta orang menyatakan hendak mudik pada Lebaran tahun ini, perlu diketahui bahwa itu jumlah yang tidak sedikit," ucap Presiden Jokowi di akun Instagram @Jokowi pada Rabu, 30 Maret 2022.
Karenanya, Presiden Jokowi meminta agar aktivitas mudik tak disamakan atau dibandingkan dengan MotoGP.