PIKIRAN RAKYAT - Rata-rata motor yang keluar pada periode 2012 keatas sudah menggunakan injeksi di dalam mesinnya.
Selain membuat mesin lebih bertenaga, pembakaran menggunakan sistem komputer ini membuat konsumsi penggunaan bahan bakar motor menjadi lebih irit.
Namun, ada satu permasalahan yang seringkali disepelekan oleh para pemilik motor injeksi.
Baca Juga: Efek Kematian George Floyd, Karyawan Ford Minta Perusahaannya Berhenti Ciptakan Mobil Polisi
Hal tersebut ialah membiarkan motor mereka berada di dalam kondisi kehabisan bensin.
Padahal hal ini bukanlah hal yang bagus untuk dilakukan terhadap motor dengan teknologi injeksi. Mengapa bisa demikian?
Seperti dijelaskan oleh Suzuki Indonesia dalam website resminya, tangki bensin yang kering pada motor injeksi bisa merusak komponen fuel pump yang berada pada motor.
Baca Juga: Tips Atasi Rem Mobil yang Berdecit, Bisa Perpanjang Umur Kampas dan juga Cakram
Jika komponen ini rusak, indikator bensin juga akan menjadi bermasalah sehingga motor menjadi sulit melakukan kalibrasi komputer sistem bahan bakar yang ada di motor.
Jika hal ini sudah terjadi, maka akan ada selisih jumlah bahan bakar yang tersedia di dalam tangki serta yang ditunjukan pada indikator motor.