kievskiy.org

Lexus Tanggapi Santai Kehadiran Brand China di Indonesia: Gak Ada yang Premium

ILUSTRASI - Brand Lexus tak takut penjualannya terganggu oleh merk mobil asal China
ILUSTRASI - Brand Lexus tak takut penjualannya terganggu oleh merk mobil asal China /Pikiran Rakyat/Raider Satria Paulus

PIKIRAN RAKYAT - Lexus Indonesia memberikan tanggapannya tentang kehadiran brand China di pasar otomotif Indonesia. hal tersebut terlihat saat pameran otomotif Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023.

Di GIIAS 2023, terdapat lebih dari 5 brand otomotif China yang ikut serta. Seperti Neta, Great Wall Motors (GWM) yang di memiliki sub-brand Ora, Tank, dan Haval Auto.

Terkait hal ini, Lexus mengaku tak terlalu terpengaruh dengan hadirnya brand asal China. Dikatakan General Manager Lexus Indonesia, Bansar Maduma, kehadiran merk-merk baru ini tak mengkhawatirkan mereka.

Alasannya adalah secara produk positioning (penempatan produk) Lexus dan brand-brand baru asal China tersebut, tidak ada yang sama.

Baca Juga: Biaya Perawatan Pasien Covid-19 Tak Lagi Ditanggung Pemerintah per 1 September 2023

"Gak tuh (gak terdampak). Mereka udah punya customer segment (segmen kustomer) sendiri ya. Dan ga ada yang compare sih dengan kita, sepengetahuan saya," ucap Bansar Maduma kepada Pikiran-Rakyat.com beberapa waktu lalu.

Disebut Bansar, walaupun brand China tersebut mengeluarkan mobil listrik (BEV), tak ada dari satupun produk tersebut yang jadi rival Lexus.

"Kalau saya boleh compare (membandingkan), ya mereka bukan ril pemainnya luxury brand (merk mobil mewah). Mereka coba untuk mengcopy (meniru) ke atas, tapi in the end (pada akhirnya) tetap saja mereka di bawah," katanya.

Lexus tak mau menyatakan jika penjualan mereka akan 'dimakan' oleh serbuan brand asal China tersebut.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat