kievskiy.org

Harga Hotel di Mandalika Naik 8-10 Kali Lipat Jelang MotoGP, Ada Ancaman Bagi Pemilik Hotel

ILUSTRASI - Sirkuit Mandalika jelang balap MotoGP Indonesia 2023
ILUSTRASI - Sirkuit Mandalika jelang balap MotoGP Indonesia 2023 /Antara

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah dengan tegas melarang para pemilik hotel menaikkan harga hotel jelang MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat. Pasalnya, balapan digelar sebentar lagi pada 15 Oktober 2023.

Aturan ini dibuat berkaca dari kejadian tahun lalu. Pada MotoGP Indonesia 2022, ada banyak pemilik hotel yang menaikkan harga kamar hingga 8-10 kali lipat.

Tahun ini, Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat akan mengambil langkah tegas. Mereka akan menghukum para pemilik hotel yang sengaja menaikkan harga kamar jelang MotoGP Indonesia 2023.

Aturan harga hotel sudah diatur oleh pemerintah. Sehingga pemilik hotel tak boleh seenaknya dalam memasang harga.

Baca Juga: Roundup: TikTok Shop Resmi Tutup di Indonesia Hari Ini, Pemerintah Tegaskan Harus Sesuai Aturan

"Akomodasi hotel sudah diatur untuk mencegah harga naik berlipat-lipat seperti MotoGP 2022. Di Tahun ini diatur ada Pergub nomor 9 tahun 2022 tentang Penyelenggaraan Usaha Jasa Akomodasi Tarif Hotel dan Transportasi, pelaku industri hotel haru memperhatikan itu bukan hanya mendengar tetapi juga membaca dan mentaati," ujar Kepala Dinas Pariwisata NTB, Jamaluddin Malady dikutip Pikiran-Rakyat.com dari Antara pada Rabu 4 Oktober 2023.

Hotel di Mandalika selama MotoGP Indonesia dibagi menjadi zona 1, zona 2, dan zona 3.

Untuk detailnya, zona 1 adalah hotel-hotel yang ada di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika dan Kabupaten Lombok Tengah. Hotel-hotel ini hanya diperbolehkan maksimal menaikkan harga kamar 3 kali lipat.

"Misalkan harga kamar sebelumnya Rp1 juta, naik menjadi Rp3-4 juta. Itu sudah harga tertinggi, tidak boleh lebih," katanya.

Baca Juga: PDIP Menilai, Kecil Kemungkinan Demokrat Gabung Kabinet Jokowi pada Akhir Masa Pemerintahan

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat