PIKIRAN RAKYAT - BYD (Build Your Dream) merupakan salah satu merk China yang cukup mendunia. Pabrikan otomotif ini sedang menguasai pasar mobil listrik internasional.
Bahkan, prestasi dari BYD berkembang dengan cepat. Salah satunya, penjualan BYD bisa kalahkan Tesla,
BYD berhasil menjual 526.409 kendaraan pada 2023. Sedangkan Tesla berhasil menjual sebanyak 484.507 unit, selisih cukup jauh.
Dengan harga yang murah, tak salah rasanya BYD bisa langsung menjadi pemain yang sukses di Industri mobil listrik saat ini. Tapi ada satu hal yang harus diperhatikan.
Pasalnya, mobil listrik BYD ini punya cukup banyak masalah. Bahkan salah satunya bisa menyebabkan EV terbakar.
Masalah Mobil Listrik BYD
Mengutip dari situs EV Powerhouse salah satu mobil yang bermasalah dari BYD adalah SUV BYD Atto 3. Mobil ini menjanjikan pengalaman berkendara yang ramah lingkungan dan efisien.
Menurut rangkuman dari beberapa konsumen yang pernah memiliki mobil listrik ini, BYD memiliki berbagai masalah. Misalnya pada kualitas produksi.
Salah satunya adalah kerusakan radio. Banyak konsumen melaporkan jika radio di mobil BYD Atto 3 sering menyala sendiri ketika sudah diparkir. Padahal mobil sudah dalam kondisi mati.
Selain itu, BYD Atto 3 juga memiliki masalah embun yang parah. Bahkan, kaca mobil bisa langsung berembun hanya karena mobil dikunci. Kabut parah juga dikatakan menyebabkan bagian kaca mobil tertutup, dan masalah ini tak bisa diseleaikan dengan metode resirkulasi dari AC.
Masalah kegagalan daya juga jadi momok yang menakutkan. Seringkali konsumen mengaku mobil tidak responsif secara tiba-tiba. Kemudian ditemukan juga kondisi baterai starter memiliki tegangan rendah.