PIKIRAN RAKYAT – Electric Vehicle (EV) atau biasa diartikan kendaraan listrik beberapa tahun belakangan ini banyak di kembangkan oleh berbagai perusahaan pembuat kendaraan.
EV dinilai sebagai transportasi alternatif yang lebih ramah lingkungan ketimbang dengan bahan bakar fossil yang mengeluarkan banyak emisi karbon.
Namun, hampir saat ini pembangunan infrastruktur untuk menunjang EV di berbagai belahan dunia saat ini belum merata.
Baca Juga: Jokowi Banding-bandingkan Kasus Covid-19 Indonesia dengan Negara Lain: Lihat di AS 7,2 Juta Orang
Misalnya saja di Indonesia, pembangunan stasiun pengisiain kendaraan listrik umum (SPKLU) oleh pemerintah Indonesia masih jauh dari target yang diharapkan tahun ini.
Oleh karenanya, banyak perusahaan pembuat kendaraan yang memfokuskan pasar penjualan EV ke negara yang lebih matang secara infrastruktur.
Dikutip oleh Pikiran-Rakyat.com dari Antara, Zhejiang Geely Holding Group segera meluncurkan platform manufaktur pertama yang berfokus pada EV.
Baca Juga: James Rodriguez Mulai Berpengaruh di Everton, Carlo Ancelotti Minta 20 Gol
Perusahaan asal tiongkok ini berharap dengan platform ini dapat memproduksi mobil ramah lingkungan secara lebih efisien.