PIKIRAN RAKYAT - Hyundai akhirnya meresmkikan pabrik baterai mobil listrik pertamanya yang melakukan produksi secara lokal. Peresmian pabrik yang berlokasi di Karawang, Jawa Barat ini dihadiri sendiri oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Peresmian pabrik bernama PT Hyundai LG Industry (HLI) Green Power tersebut dilakukan Rabu 3 Juni 2024. Acara seremonial diikuti dengan penandatanganan mobil Hyundai Kona Elektrik oleh Jokowi.
Dipilihnya Kona menjadi hal yang istimewa. Pasalnya, mobil listrik tersebut merupakan EV pertama yang seluruhnya buatan Indonesia.
Dalam keterangannya, Jokowi yakin hadirnya pabrik baterai mobil listrik Hyundai ini siap membawa Indonesia jadi salah satu pemain inti di pasar EV dunia.
"Saya yakin bahwa kompetisi kita dengan negara-negara lain akan bisa kita menangkan karena tambangnya ada di sini, nikelnya ada di sini, bauksitnya ada di sini, tembaganya ada di sini. Ada smelter, masuk ke katoda and precussor, masuk ke EV baterai, kemudian pabrik mobilnya ada di sini, terintegrasi dalam sebuah ekosistem," kata Jokowi dalam keterangannya.
Senada dengan paparan Jokowi, Executive Chair Hyundai Motor Group, Euisun Chung menyatakan fasilitas pabrik baterai mobil listrik Hyundai juga menjadi kebanggaan karena dirakit di Indonesia.
"Ini adalah bukti kemajuan yang telah kami capai dan tanda kuatnya kolaborasi yang kami lakukan. Kolaborasi ini menegaskan kembali bahwda dengan bekerja sama, Hyundai dan Indonesia dapat membentuk masa depan ekosistem EV, tidak hanya di Asia tapi di seluruh dunia," katanya menjelaskan.
Siap jadi Pemain Dunia
Dalam keterangan lainnya, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, Indonesia siap menjadi pemain inti rantai pasok kendaraan listrik. Salah satunya karena kini lokal sudah bisa memproduksi baterai mobil listrik.
Selain itu, karena Indonesia juga memiliki sumber daya alam (SDA) berupa nikel melimpah yang menjadi bahan baku utama pembuatan baterai kendaraan listrik.