PIKIRAN RAKYAT - MotoGP 2020 memasuki masa finis menuju gelar juara dunia. Setidakanya ada tiga seri balapan lagi yang harus diselesaikan sebelum tiba pada status juara dunia yang selama ini diperebutkan.
Dari sederet tim dan pebalap yang bersaing, meraik mengulas dua pebalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli dan Fabio Quartararo. Kedunya sama-sama berpelungan meraih gelar juara dunia MotoGP tahun ini.
Persaingan keduanya ini mengerucut pada motor yang ditunggangi oleh masing-masing pebalap. Meski satu grup, Morbidelli enggan dibandingkan dengan Quartararo. Sejauh ini, Quartararo memang lebih unggul dan dominan.
Baca Juga: MotoGP 2020: Andrea Dovizioso Mulai Bosan, Bicara Naluri Membalap dan Singgung Mesin Ducati
Quartararo sudah memulai start dengan baik dengan meraih podium utama di dua seri balapan. Sementara Morbidelli kerap tampil tak konsisten.
Dengan penampilan dominan, Quartararo disebut-sebut dijagokan untuk meraih gelar juara dunia. Pebalap berpaspor Prancis itu hingga saat ini masih menguasai balapan, meski sempat terlibat kecelakaan di seri lalu.
Di sisi lain, Morbidelli tiga kali mengalami gagal finis. Dengan situasi seperti itu, tampaknya Morbidelli sendiri pun terkejut bisa punya peluang juara sama seperti rekannya. Dengan hasil saat ini, keduaya kerap dibanding-bandingkan.
Baca Juga: MotoGP 2020: Andrea Dovizioso Mulai Bosan, Bicara Naluri Membalap dan Singgung Mesin Ducati
Namun, Morbidelli menolak upaya untuk disamakan dengan Quartararo. Pasalnya di mengakum motor tunggangan yang digunakannya berbeda dengan Quartararo meski dalam satu tim.