kievskiy.org

Viral Mobil Ayla Tabrak Honda CBR1000RR Seharga Rp600 Juta, Berakhir dengan Damai

Viral video di media sosial, mobil Daihatsu Ayla seruduk Honda CBR1000RR SP, harga motornya ternyata bisa kebeli 6 mobil LCGC jenis sama
Viral video di media sosial, mobil Daihatsu Ayla seruduk Honda CBR1000RR SP, harga motornya ternyata bisa kebeli 6 mobil LCGC jenis sama /Instagram.com/@fidizocean Instagram.com/@fidizocean

PIKIRAN RAKYAT - Video viral di media sosial yang memperlihatkan sebuah mobil Daihatsu Ayla menabrak motor Honda CBR1000 RR SP pada Rabu, 18 November 2020, sudah menyelesaikan kasus tersebut. 

Motif penabrak tersebut dikatakan oleh pihak kepolisian karena pengemudi Daihatsu Ayla tidak terima dirinya digeber secara kencang oleh Honda CBR1000RR SP.

Namun kasus ini sudah diselesaikan dengan damai oleh pemilik dari Honda CBR1000RR SP.

 Baca Juga: Soal Perintah Pangdam Jaya Copot Baliho Habib Rizieq, Dave Laksono: Ini Sesuai dan Tegakkan UU

"Setelah berunding dengan keluarga saya, keluarga saya melihat keadaan keluarga penabrak yang sedang kurang beruntung, kondisi istri penabrak yang memiliki bayi 2 tahun dan sedang hamil tua 6 bulan.Rumah yang ditinggali milik ibunya dan ayahanda penabrak sudah meninggal, si penabrak satu-satunya tulang punggung keluarga namun mohon maaf pendapatan beliau dibawah umr," tulis pemiliki Honda CBR1000RR Dimas, dikutip Pikiran-Rakyat.com melalui Instagram @dimas_prasetyahani.

Menurut Dimas bukan perilaku yang terpuji jika ia harus melanjutkan kasus ini hanya untuk memberikan efek jera kepada pelaku penabrakan.

Hal ini dikarenakan karena kondisi penabrak yang membuatnya iba dan mencoba melupakan kejadian penabrakan tersebut.

 Baca Juga: Orang Tua Boleh Larang Anaknya Sekolah Tatap Muka, Simak Penjelasan Kemendikbud

Dikarenakan kondisinya masih baik-baik saja dan hanya terkena patah tulang yang bisa pulih beberapa bulan ke depan.

"Saya dan keluarga memilih memaafkan dan mengambil langkah mediasi dengan disaksikan ibu kasat lantas @rykerhima42 @satlantas_polresta_banyumas untuk menyelesaikan masalah ini. Rumah dan unit yang ditawarkan kami tolak dan silahkan penabrak mengganti dengan nominal semampunya saja," tulis Dimas.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat