BANDUNG, (PR).- Sebagai persiapan menghadapi Ujian Sekolah Berstandard Nasional (USBN), sebanyak 166 siswa kelas VI SD Assalaam mengikuti simulasi USBN, Jumat 8 Februari 2019. Para siswa mengikuti latihan ujian untuk mata pelajaran Bahasa Indonesia, Matematika, dan IPA agar bisa lulus dalam USBN.
"Rencananya USBN SD akan diadakan pada 22-24 April mendatang dengan tiga mata pelajaran seperti tahun lalu," kata Kepala SD Assalaam, Jaenudin, di ruang kerjanya, Jln. Sasakgantung, Kota Bandung.
Dia menambahkan, untuk USBN SD/MI belum dengan komputer layaknya SMP/MTs dan SMA/SMK/MA, namun masih sebatas ujian dengan memakai kertas dan pensil. "SD Assalaam siap saja apabila pemerintah menyatakan USBN SD dengan memakai komputer layaknya SMP dan SMA/SMK. Kami sudah memiliki laboratorium komputer yang sudah berdisi sejak tahun 1990-an," katanya.
Sedangkan simulasi USBN untuk siswa kelas VI dilakukan mulai pukul 7.30-9.30 untuk tiap mata pelajaran. "Karena simulasi USBN sehingga formatnya disamakan dengan pelaksanaan USBN yang sehari satu mata pelajaran," ujarnya.
Sedangkan siswa kelas VI-F SD Assalaam, Muhammad Farel Raditya mengatakan, dirinya mengalami kesulitan mengerjakan soal-soal Matematika. "Karena soalnya sulit sehingga lama mengerjakan dan baru selesai tepat waktu. Untuk pengerjaan soal-soal Bahasa Indonesia dan IPA lebih cepat sehingga sudah selesai sebelum batas waktunya," katanya.
Dia menambahkan, latihan pengerjaan soal-soal pelajaran USBN akan dilakukan setiap minggu
mulai pertengahan Februari nanti. "Farel belajar dengan giat dan ikut les privat agar bisa lulus USBN," katanya.
Siswa lainnya, Darel Ezra mengatakan, pelajaran Matematika masih menjadi kendala selama simulasi USBN. "Khususnya soal yang dalam bentuk cerita. Semoga Darel bisa mempersiapkan diri lebih baik sebelum USBN pada April nanti," katanya.***