PIKIRAN RAKYAT - Forum Orangtua Sekolah Bisnis dan Manajemen (SBM) Institut Teknologi Bandung (ITB) mensomasi Rektor ITB, Majelis Wali Amanat (MWA) ITB dan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi agar dalam waktu sepuluh hari kerja menyelesaikan permasalahan yang terjadi di SBM ITB. Hingga saat ini, Forum Orangtua belum mendapatkan penjelasan apakah permasalahan di SBM ITB sudah selesai atau belum.
Perwakilan Forum Orangtua SBM ITB Ali Nurdin mengatakan, Forum Orangtua SBM ITB telah menghadap Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbudristek pada 1 April 2022 untuk menyampaikan permasalahan yang ada di SBM ITB.
Forum Orangtua juga meminta agar Pemerintah Republik Indonesia, melalui Mendibudristek sebagai ex-officio Anggota MWA ITB menyelasaikan permasalahan yang ada di SBM ITB sampai dengan akhir April 2022.
Dalam pertemuan tersebut, orangtua mendapatkan informasi bahwa Kemendikbudristek telah meminta MWA ITB dan Rektor ITB untuk segera menyelesaikan permasalahan di SBM tersebut.
Baca Juga: Keterangan Baru Kecelakaan Maut Bus di Tol Sumo, Korban Bertambah dan Ada Faktor Kelalaian
"Namun sampai dengan saat ini, kami tidak pernah tahu apakah permasalahan yang ada di SBM ITB sudah selesai atau belum sebagaimana tuntutan kami kepada Mendikbud," kata Ali, Senin, 16 Mei 2022.
Forum Orangtua juga telah mengajukan surat kepada Pimpinan MWA ITB pada 8 Maret 2022 yang pada pokoknya mengingatkan kembali agar MWA ITB melaksanakan tugas dan wewenangnya menangani atau mengambil keputusan tertinggi penyelesaian atas masalah-masalah yang ada di dalam ITB, termasuk di SBM ITB.
Namun, sampai dengan saat ini, Forum Orangtua tidak pernah mendapatkan tanggapan secara resmi dari MWA ITB terhadap surat tersebut sehingga Forum Orangtua tidak pernah tahu apakah permasalahan yang ada di SBM ITB sudah selesai atau belum.
Baca Juga: Rumor Transfer Kylian Mbappe ke Real Madrid, Keputusan Akan Segera Diumumkan
Pada 22 Desember 2021, dalam pertemuan Forum Orang Tua Mahasiswa dengan MWA ITB yang diwakili oleh Prof. Djoko Santoso, Prof. Akhmaloka dan Prof. Hermawan Kresno Dipojono, pihak MWA ITB menjamin mutu pendidikan di SBM ITB tidak akan berkurang.