kievskiy.org

Perguruan Tinggi Menunggu Sistem KIPK Pulih, Administrasi Tertunda

Cara Cek KIP Aktif atau Tidak, Siapkan 2 Data Ini untuk Pengecekan Online
Cara Cek KIP Aktif atau Tidak, Siapkan 2 Data Ini untuk Pengecekan Online /Kemendikbud

PIKIRAN RAKYAT - Beberapa perguruan tinggi menunggu pulihnya sistem data Kartu Indonesia Pintar Kuliah (KIPK) karena adanya serangan ransomware terhadap Pusat Data Nasional sementara (PDNS). Adapun proses penyaringan terhadap calon mahasiswa penerima KIPK 2024 masih tetap berlangsung di beberapa perguruan tinggi.

Rektor Universitas Terbuka, Ojat Darojat, mengatakan, seluruh tahapan seleksi bagi calon mahasiswa penerima KIPK masih terus berlangsung di UT. Dalam proses seleksi tersebut, UT menggunakan sistem aplikasi internal.

Penggunaan sistem aplikasi internal itu dikatakannya tidak terkendala dengan gangguan yang terjadi di sistem KIPK milik Kemendikbudristek saat ini.

"Apabila Aplikasi KIPK kemendikbidristek sudah pulih kembali pada 29 Juli 2024, maka UT tinggal memindahkan data calon penerima KIPK dari aplikasi UT ke aplikasi KIPK Kemdikbudristek," katanya, Selasa 2 Juli 2024.

Baca Juga: Hak yang Didapatkan Beswan Beasiswa Unggulan 2024, Ada Uang Pendamping bagi Disabilitas

Di UT, mahasiswa penerima KIPK yang tengah berjalan saat ini sebanyak 2.544 mahasiswa. Menurut Ojat, mereka telah menerima biaya hidup pada masa semester genap 2023/2024.

Adapun kuota KIPK yang baru dari Kemendikbudristek untuk UT sebanyak 594 mahasiswa yang disebar ke 24 UT sesuai persyaratan yang ditentukan.

"Seluruh calon penerima KIPK diberikan kepada empat fakultas dengan 14 prodi yang memenuhi kriteria akreditasi minimal B," tutur Ojat.

Administrasi tertunda

Rektor Universitas Widya Mataram Yogyakarta, Edy Suandi Hamid, mengatakan, adanya gangguan terhadap data KIP Kuliah akibat serangan ransomware di PDN berdampak kepada tertundanya proses administrasi terkait KIP Kuliah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat