kievskiy.org

Cara Febri Haryadi Menyikapi Kritik dari Bobotoh Persib

PEMAIN sayap Persib Bandung, Febri Haryadi.*
PEMAIN sayap Persib Bandung, Febri Haryadi.* /Instagram.com/Persib_official Instagram.com/Persib_official

PIKIRAN RAKYAT - Pemain Persib Bandung, Febri Haryadi membagikan pandangannya dalam menyikapi kritik dari bobotoh.

Bobotoh Persib dikenal dengan dukungannya yang militan dan loyal. Namun, di sisi lain, bobotoh juga bukan tipikal pendukung yang fanatik buta kepada Persib.

Bobotoh tidak akan segan mengkritik habis-habisan Persib jika penampilannya dinilai tak memenuhi ekspektasi sehingga sulit berprestasi.

Baca Juga: Diincar Juga oleh Manchester United dan Real Madrid, Barcelona Berisiko Kehilangan Lautaro Martinez

Risnandar, Nandar Iskandar, hingga Djajang Nurdjaman adalah sederet nama pelatih Persib yang pernah mendapatkan kritik keras dari para bobotoh lantaran tak mampu membawa Persib tampil baik dan berprestasi.

Bintang Persib era 1980-an, Ajat Sudrajat merangkum dengan sangat baik fenomena ini dengan kutipan terkenalnya, 'Persib besar karena cacian, pujian adalah racun'.

Para pemain Persib pun menjadi sosok yang tak luput dari sorotan kritik bobotoh jika tak mampu tampil baik.

Baca Juga: Tidak Turuti OPEC, Meksiko Tolak Perpanjang Pemangkasan Produksi Minyak hingga Akhir Juli

Sebagai pemain muda yang kariernya bersinar bersama Persib, Febri Haryadi memandang kritik bobotoh sebagai bentuk kecintaan kepada dirinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat