/photo/2020/01/09/1701874853.jpg)
PIKIRAN RAKYAT - Wali Kota Bandung, Yana Mulyana mengatakan bahwa pembicaraan dengan Manajemen Persib Bandung, yakni PT Persib Bandung Bermartabat (PT PBB) soal Stadion GBLA sudah terjadi sejak 2019.
Dalam pertemuan tersebut, Yana Mulyana mengungkapkan diskusi mengenai permohonan PT PBB soal Stadion GBLA pada tanggal 27 Desember 2017 lalu, yang tidak ada kelanjutannya.
"Mang Oded bersama dengan saya dilantik menjadi Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bandung periode 2018-2023," ucapnya saat berbincang di Radio PRFM 107.5 News Channel pada Selasa, 10 Mei 2022.
Yana Mulyana akhirnya menindaklanjuti surat permohonan dari PT PBB perihal kerja sama pengelolaan Stadion GBLA.
Baca Juga: Gerindra Wanti-wanti Anies Baswedan Tak Mobilisasi ASN Beli Tiket Formula E Jakarta
Wali Kota Bandung tersebut menjelaskan ada beberapa opsi yang ditawarkan kepada pihak PT PBB, salah satunya sistem sewa yang memiliki waktu kerjasama maksimal 5 tahun.
Namun rupanya pihak PT PBB berharap Stadion GBLA bisa memiliki standar UEFA.
Sehingga, PT PBB menginginkan kerjasama dengan jangka waktu yang panjang. Untuk itu, opsi yang dirasa menjawab kenginan PT PBB adalah pola kerjasama pengelolaan (KSP) yang memiliki jangka waktu maksimal 30 tahun dan harus melalui proses lelang.