kievskiy.org

Mantan Kepala Ruang Angkasa Israel Klaim Ada Perjanjian antara Alien dan Amerika Serikat

Ilustrasi Bentuk alien dalam film ET.*
Ilustrasi Bentuk alien dalam film ET.* /Twitter @ImperiusRex1 Twitter @ImperiusRex1


PIKIRAN RAKYAT - Mantan Kepala program keamanan ruang angkasa Israel, Haim Eshed mengklaim ada perjanjian antara pemerintah Amerika Serikat dan alien atau makhluk asing untuk melakukan eksperimen.

Haim Eshed yang menjabat selama 30 tahun juga mengatakan bahwa alien benar-benar ada dan selama ini dirahasiakan karena manusia belum siap menerimanya.

"Mereka (alien) telah menunggu umat manusia untuk berevolusi dan mencapai tahap di mana kita secara umum akan memahami apa itu ruang dan pesawat ruang angkasa," kata Eshed, dikutip Pikiran-rakyat.com dari Sputnik News, Selasa, 8 Desember 2020.

Baca Juga: Tanda-tanda Kehidupan 'Alien' Makin Terbukti? Astronom Konfirmasi Temukan Gas Fosfin di Venus

Dia menambahkan ada kerja sama antara alien dan AS dilaporkan telah meluas ke planet Mars, yang saat ini belum ada manusia menginjakkan kaki ke planet merah itu.

"Ada pangkalan bawah tanah di kedalaman Mars, tempat perwakilan mereka berada, dan juga astronot Amerika," kata Haim Eshed.

Ditanya mengapa informasi ini belum terungkap sebelumnya, Eshed menyatakan bahwa pejabat memilih untuk tidak merilisnya karena dugaan 'UFO telah meminta untuk tidak mempublikasikan bahwa mereka ada di sini'.

Baca Juga: Pemburu UFO Klaim Temukan Alien di Langit Kolombia, Gerakannya Disebut Terkoordinasi

Dia menambahkan bahwa "umat manusia belum siap menerima keberadaan alien.

Namun, Eshed menunjukkan bahwa Presiden AS Donald Trump hampir mengungkapkan keberadaan tetapi alien di Federasi Galaksi mengatakan 'Tunggu, biarkan orang-orang (manusia) tenang dulu'.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat