PIKIRAN RAKYAT – Observatorium Sinar-X Chandra milik NASA menangkap gambar langit yang menakjubkan yang menunjukkan dua lubang hitam supermasif yang bergabung.
Badan antariksa AS baru-baru ini memikat netizen dengan mengunggah potret lubang hitam supermasif yang bergabung pada akun instgram miliknya.
Terletak di Galaxy NGC 6240, kedua lubang hitam tersebut diyakini telah mulai bergabung sekitar 30 juta tahun lalu.
Baca Juga: Vaksin Covid-19 Gratis Berpotensi Dijual di Pasar Gelap Indonesia
Gambar baru NGC 6240 mengkolaborasikan data sinar-X baru dari Chandra dengan gambar optik dari Teleskop Luar Angkasa Hubble yang awalnya dirilis pada tahun 2008.
Data dari pengamatan baru ditunjukkan dengan warna merah, oranye, dan kuning yang terlihat pada gambar yang telah diunggah Badan antariksa AS.
Observatorium NASA menjelaskan bahwa dua titik terang di dekat pusat gambar menggambarkan lubang hitam tersebut.
Baca Juga: Fenomena Astronomi, 21 Desember 2020 Diprediksi Terjadi Konjungsi Dua Planet Besar di Tata Surya
Meski tampak dekat dalam gambar, tetapi sesungguhnya lubang hitam tersebut berjarak 3.000 tahun cahaya.