kievskiy.org

Teori Konspirasi Sebut Vaksin Covid-19 Mengandung Microchip, Ini Kata Bill Gates

Bill Gates, miliuner pendiri Microsoft yang sering dituduh berbagai konspirasi soal pandemi Covid-19.*
Bill Gates, miliuner pendiri Microsoft yang sering dituduh berbagai konspirasi soal pandemi Covid-19.* /Instagram/thisisbillgates Instagram/thisisbillgates


PIKIRAN RAKYAT - Sejak wabah virus corona muncul, ahli teori konspirasi dan anti-vaksin banyak menyebarkan informasi palsu tentang vaksin Covid-19.

Salah satu klaim palsu yang tersebar luas menyebutkan pendiri Microsoft Bill Gates berencana menggunakan vaksin untuk menanamkan microchip pelacak lokasi kepada orang-orang.

Klaim teori konspirasi ini tak benar. Gates sendiri mengatakan bahwa klaim itu sangat aneh dan lucu.

Baca Juga: Sambut Penyidik Senior yang Angkat Kaki dari KPK, Febri Diansyah: Kita Jaga dari Luar

"Hampir sulit untuk menyangkal hal ini karena sangat bodoh atau aneh bahkan mengulanginya memberikan kredibilitas," kata Gates  dalam konferensi media yang mengumumkan 1,6 miliar dolar AS dana untuk imunisasi di negara-negara miskin, seperti dikutip dari USA Today, Kamis, 24 Desember 2020.

Teori konspirasi tentang vaksin menimbulkan ancaman bagi kepercayaan publik pada setiap suntikan.

Klaim bahwa vaksin tersebut mengandung microchip dan dapat melacak lokasi orang atau mengidentifikasi siapa yang telah divaksinasi adalah palsu dan berdasarkan informasi yang disalahartikan.

Baca Juga: Jelang Periode Kedua, Bupati Luwu Timur Thoriq Husler Meninggal Dunia Usai Positif Covid-19

Mitos vaksin mengandung microchip

Dikutip Pikiran-rakyat.com dari Business Insider, beberapa waktu lalu beredar video yang berisi rekaman yang di ubah di luar konteks berita. Video berisi ini tersebar luar di media sosial termasuk Facebook sehingga memicu konspirasi microchip.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat