PIKIRAN RAKYAT - Demi mengantisipasi bencana global, tim ilmuwan dari University of Arizona, Amerika Serikat memikirkan bagaimana keberagaman makhluk hidup bisa tetap terjaga dalam kondisi yang aman.
Adapun bencana global yang dimaksud oleh para ilmuwan meliputi letusan gunung berapi, bom nuklir hingga asteroid termasuk pemicu dampak global yang sangat dikhawatirkan merusak lingkungan.
Oleh karena itu, para ilmuwan dari University of Arizona berencana untuk mengirimkan 6,7 juta sampel sperma, benih, sel telur, dan DNA ke luar bumi.
Meski wacana ini seperti cerita fiksi ilmiah, namun berbagai sampel tersebut kabarnya akan dikirim ke Bulan dan disimpan rapat-rapat dalam sebuah lemari besi.
Baca Juga: Prabowo Subianto dan Airlangga Hartarto Bertemu, Bicarakan Apa?
Baca Juga: Ramalan Zodiak 15 Maret 2021: Cancer, Leo, dan Virgo, Jangan Cepat Ambil Kesimpulan
Tak sembarang lemari besi, penyimpanan atau bank gen itu sebelumnya telah dikembangkan terlebih dahulu di Bumi, seperti gudang benih global Svalbard yang berada di pulau Spitsbergen, Norwegia.
Gudang gen di Norwegia itu menampung sekira 992.000 sampel beraneka ragam.
Namun, meski kini Bumi telah memiliki gudang gen sendiri, para ilmuwan khawatir akan keamanan dari ruang penyimpanan ini.